Medan (ANTARA) - Polbangtan Medan mengikuti pelatihan kegiatan Pelatihan Warga Negara yang Aktif, atau Active Citizens Secial Enterprise (ACSE) Sumatera Utara di LPPM USU.
Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh British Council dan bekerjasama Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT).
Tujuan pelatihan memberikan pemahaman dan makna yang mendalam dari makna seorang palaku wirausaha sosial, dimana outputnya menciptakan kesadaran dan kemampuan dalam mengelola permasalahan sosial yang ada di masyarakat baik masyarakat desa maupun masyarakat kota, sehingga ada kesadaran dalam menciptakan sebuah inovasi yang dikemas dalam proses pemberdayaan.
Baca juga: Polbangtan Medan tingkatkan kemampuan bahasa Inggris petani milenial
Baca juga: 7 Mahasiswa Polbangtan Medan magang bersertifikat di PT Petrokimia Gresik
"Kegiatan ini sangat relevan dalam akselerasi tujuan Polbangtan Medan yang akan menghasilkan kader kader wirausaha khususnya wirausaha muda Pertanian," kata Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini, yang menghubungi, Sabtu (7/3).
Polbangtan Medan mengharapkan lulusan yang akan kembali ke daerah masing masing dan menjadi local Hero (Pemuda berdaya) di daerahnya masing masing.
Kegiatan yang telah terlaksana mulai dari 2-5 Maret ini diikuti sebanyak 30 orang partisipan dari berbagai latar belakang kegiatan sosial yang berbeda. Seperti berasal dari bidang Kegiatan inj di ikuti oleh 30 orang partisipan yang terpilih dari berbagai latar belakang berbeda.
Seperti latar belakang Pendidikan, Kesehatan, Pangan dan Pertanian, serta kemasyarakatan dan bidang lainnya.
Polbangtan Medan sendiri mengusung pesertanya yakni Abrar Ashari Siregar, Maya Kahirunis (mahasiswa) dan Puji Wahyu Muliyani (dosen).
Polbangtan Medan ikuti pelatihan "Active Citizens Social Enterprise" Sumut
Sabtu, 7 Maret 2020 10:29 WIB 1819
Pelatihan Warga Negara yang Aktif, atau Active Citizens Secial Enterprise (ACSE) Sumatera Utara di LPPM USU. (ANTARA/HO)
