Langkat (ANTARA) - Aparat Kepolisian Stabat Kabupaten Langkat mengamankan satu pelaku pembacokan di Kecamatan Wampu yang menyebabkan korbannya kritis dan harus dilarikan ke salah satu rumah sakit di Medan untuk mendapatkan pertolongan.
Hal itu disampaikan Kasubag Humas Polres Langkat AKP Rochmad, di Stabat, Kamis.
Baca juga: 82 warga Pangkalan Susu Langkat keracunan makanan
Rochmad menjelaskan Padelen alias Selin (42) warga Lingkungan III Ujung Baka Kelurahan Bingai Kecamatan Wampu telah menjadi korban pembacokan, Rabu (26/2) pukul 21.00 WIB.
Dimana pelaku pembacokan dengan mempergunakan egrek sawit yaitu Suyatmin (35) warga dengan alamat yang sama.
Baca juga: Enam warga Langkat keracunan makanan dilarikan ke RS Perta Medica
Dari pristiwa itu diamanakan barang bukti antara lain satu pisau egrek, satu potong kaos lengan panjang warna hitam yang berlumuran darah, satu unit sepeda motor merk vixion warna putih BK 5315 ADM.
Rochmad menjelaskan korban yang sedang melintas di depan rumah tiba-tiba dikejar oleh yang diduga pelaku dengan membawa pisau egrek dan tanpa basa basi langsung mengayunkan egrek ke arah leher korban dan mengakibatkan luka.
Kemudian korban terjatuh dari sepeda motor, dan dalam keadaan terluka berusaha menyelamatkan diri dengan berlari ke arah rumah warga, namun pelaku tetap mengejar korban.
Dimana saksi Irwansyah dan Nawi yang melihat kejadian tersebut, berusaha mengejar pelaku dan korban yang sedang bergumul dan berhasil melerai dan mengamankan tersangka, korban kemudian dibawa ke RS Putri Bidadari Langkat dan akhirnya dilarikan ke rumah sakit di Adam Malik Medan.
Korban pembacokan di Wampu Langkat dilarikan ke rumah sakit di Medan
Kamis, 27 Februari 2020 10:43 WIB 16140
Korban bacokan saat mendapatkan pertolongan di Rumah Sakit Putri Bidadari.(ANTARA/Imam Fauzi)
