Simalungun (ANTARA) - Seorang ibu rumah tangga tersambar petir di areal persawahan Dusun 3, Nagori (Desa) Silau Malaha, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Rabu (26/2) malam.
Kapolsek Bangun AKP B Manurung menyebutkan, korban meninggal atas nama Nurleli br Pasaribu (44), sedangkan suami dan anaknya, Darbaksara Sijabat (46) dan Monang Sijabat (14) selamat.
Baca juga: Menggunakan handphone saat hujan, dua warga ini disambar petir
Dipaparkan, saat itu korban dan keluarganya menuju persawahan yang berjarak kira-kira 400 meter dari rumah mereka.
Cuaca kurang baik, langit mendung dan berangin berat, tiba-tiba kilat dan petir menyambar korban sementara anak dan suami korban yang berjarak sekitar lebih kurang dua meter dari korban selamat.
Akibat sambaran petir tersebut tubuh korban sebelah kiri bagian kepala hingga kaki mengalami luka bakar, dan secara spontan anak korban berlari ke perkampungan meminta pertolongan warga.
Suami korban dibantu warga pun berusaha melakukan pertolongan dengan mengubur korban dengan lumpur, tetapi tidak berhasil.
Selain ada korban jiwa, sesuai keterangan Pangulu Nagori Silau Malaha Mardianto, petir juga menyambar dan menghanguskan satu pohon kelapa yang berjarak 50 meter dari rumah korban.