Medan (ANTARA) - Penyaluran Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) premium dan solar di wilayah Sumatera Utara pada 2019 di atas kuota yang ditetapkan.
"Penyaluran premium 2,2 persen lebih tinggi dari kuota, sedangkan solar kelebihan 13 persen," ujar
Unit Manager Communication, Relations and CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I Sumbagut, M Robby Hervindo, di Medan, Rabu.
Menurut dia, Pertamina MOR I di tahun 2019 ditugaskan BPH Migas untuk menyalurkan premium sebanyak 437.000 kilo liter, sementara realisasinya mencapai 446.000 kilo liter.
Sementara penyaluran solar subsidi, kelebihan hingga 13 persen dari kuota yang ditetapkan.
"Penyaluran di atas kuota itu jadi catatan Pertamina MOR I Tahun 2020 diharapkan bisa sesuai dengan kuota," ujarnya.
Penyaluran sesuai kuota diharapkan terwujud dengan penyaluran tepat sasaran.
Selain pengawasan diperketat, masyarakat diharapkan menyadari untuk tidak menggunakan BBM bersubsidi yang alokasinya sudah ditetapkan kriterianya.
"Pertamina masih menunggu penugasan penyaluran BBM bersubsidi untuk tahun 2020," ujarnya.