Medan (ANTARA) - Warga Jalan Abadi, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal, Medan, Sumatera Utara, dihebohkan dengan penemuan mayat bersimbah darah dalam kondisi tangan terikat, serta mulut dibekap.
Berdasarkan informasi yang dihimpun ANTARA di lokasi, janazah diketahui bernama Heriawati Br Siagian (55), ditemukan di dalam rumah kontrakannya pada Minggu (28/7) sekitar pukul 10.30 WIB.
Korban ditemukan oleh Sudar, selaku Kepala Lingkungan (Kepling) 20, Tanjung Rejo, Medan Sunggal.
Tidak hanya itu, betapa terkejutnya warga saat membaca isi pesan di dalam telepon seluler (Ponsel) milik korban, yang diketahui memiliki usaha koperasi simpan pinjam.
"Isi pesannya 'Sudah puas aku, nanti BPKB dan STNK kuantar ke kuburanmu'. Gitu kira-kira isi pesannya," kata Toni Nainggolan, Minggu (28/7).
Baca juga: Seorang wanita di Medan ditemukan tewas, tangan diikat dan mulut dibekap
Ia mengaku, di rumah korban sering terlihat banyak sepeda motor ataupun mobil, yang diduga merupakan milik konsumennya.
"Ya mungkin punya orang-orang itulah (konsumen), kan usahanya kayak gitu," ujarnya.
Masih di lokasi, Kanit Reskrim Kepolisian Sektor (Polsek) Sunggal, Iptu Syarif Ginting mengatakan, saat ini pihaknya masih mendalami kasus tersebut.
"Masih kita lidik apa penyebabnya. Dugaan pelaku adalah orang yang dikenal korban," ungkapnya.
Ia menambahkan, berdasarkan keterangan saksi-saksi, korban diketahui sudah tiga hari tidak keluar dari dalam rumahnya.
"Saat ini jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan autopsi," jelasnya.