Medan (Antaranews Sumut) - Transaksi inflow atau setoran uang ke perbankan di Sumatera Utara naik terus dalam dua tahun terakhir dan peningkatannya selalu lebih tinggi dari outflow.
"Tahun 2018 transaksi inflow atau uang masuk ke bank naik 18 persen dibandingkan 2017," ujar Direktur Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Sumut, Andiwiana S di Medan, Kamis.
Sementara itu, transaksi outflow atau penarikan uang di tahun 2018 hanya tumbuh sebesar 7 persen.
Andiwiana membantah bahwa lebih tingginya inflow dari outflow mengindikasikan bisnis tidak berjalan. Sebaliknya, justru menunjukkan bahwa keuangan masyarakat membaik atau kesadaran menabung semakin tinggi.
"Yang pasti pertumbuhan inflow sebesar 18 persen di tahun 2018 atau menjadi Rp36,7 triliun membuat kasir perbankan kerja ekstra," katanya.
Selain menyiapkan tenaga.kasir yang lebih banyak, perbankan menyediakan layanan kas yang lebih banyak khususnya pada hari besar keagamaan.
Andiwiana menegaskan, dewasa ini perbankan semakin berbenah diri untuk bisa unggul menarik minat masyarakat menjadi nasabah.
Direktur BI Kantor Perwakilan Sumut itu juga mengakui selain inflow dan outflow meningkat, volume dan nominal transaksi RTGS juga meningkat.
Rata-rata "ticket size" transaksi RTGS di tahun 2018 sebesar Rp3,93 miliar atau meningkat dari 2017 yang masih Rp3,34 miliar.
Transaksi inflow perbankan Sumut 2018 naik 18 persen
Kamis, 17 Januari 2019 23:22 WIB 1600