Aekkanopan (Antaranews Sumut) - Dengan kemajuan teknologi pertanian hendaknya dapat meningkatkan produksi jagung, slehingga di masa mendatang tidak lagi harus mengimpor dari luar negeri.
Hal itu diungkapkan Gubernur Sumut H Edy Rahmayadi saat memberi motivasi kepada para pelajar SMKN PP-1 Kualuhselatan usai menanam bibit jagung di lokasi praktik pertanian sekolah itu, Jumat (11/1).
Dikatakannya, pada masa nenek dan ibunya dahulu, menanam jagung tidak menggunakan alat seperti yang digunakannya barusan.
"Tapi kita tidak pernah beli jagung dari luar negeri. Mudah-mudahan dengan alat seperti ini kita bisa ekspor jagung ke luar negeri," harapnya.
Mantan Pangkostrad itu menyatakan dirinya senang berada di tempat yang subur seperti itu.
"Tempat seperti ini harus diperbanyak. Daerah ini adalah lumbung kesejahteraan rakyat," katanya dalam acara yang juga dihadiri Bupati Labura H Kharuddin Syah itu.
Dicontohkannya, daerah Bantul dan Pacitan merupakan wilayah yang berbatu. Berbeda dengan Labura yang subur. "Pak Bupati aja subur badannya. Masa tanaman tidak sesubur badan Pak Bupati," kelakarnya.
Karena itu, ia mengajak para siswa agar jangan takut untuk maju. Para siswa diminta agar terus belajar dan meningkatkan pengetahuan agar lebih maju lagi di masa mendatang.
Hadir dalam acara itu Wabup Labura H Dwi Prantara, Dandim 0209/LB, Kadis Pendidikan Sumut Arsyad, anggota DPRD Sumut H Muchrid Nasution, pimpinan OPD Labura, para camat dan lainnya.
