Medan (Antaranews SUmut) - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menyatakan dirinya siap "turun gunung" membantu Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) agar dapat menjadi perguruan tinggi yang semakin maju.
"Mulai besok saya ingin harus jelas mau dibawa kemana UISU ini. Kita harus sepakat dan bergandengan tangan sama sama membangun UISU. Jangan ada lagi salah menyalahkan dalam pengelolaan UISU," katanya di Medan, Senin.
Hal itu ia sampaikan pada acara Milad ke-68 Yayasan UISU yang dirangkai dengan pengukuhan Guru Besar Fakultas Hukum UISU Prof Roswita Sitompul di Auditorium UISU, Jalan SM Raja Medan.
Edy yang juga alumni UISU mengungkapkan punya memori khusus tentang UISU, karena UISU merupakan kampus yang mempertemukan dirinya dengan istrinya yang juga alumni Fakultas Ekonomi UISU.
Edy juga menyatakan, setuju dengan saran Kepala LL Dikti Wilayah Sumut Prof Dian Armanto bahwa yayasan jangan ikut campur dalam urusan pelaksanaan akademik.
Dalam hal ini, Rektor UISU ke depan harus diibaratkan sebagai nakhoda kapal, harus diberi kewenangan penuh untuk membawa kapal ke pelabuhan yang dituju.
"Saya berbicara di sini bukan sebagai gubernur, tapi sebagai alumni UISU. Saya tak mau UISU ke depan tak jelas arahnya. UISU adalah universitas yang tertua dan terbesar. Karenanya saya bersedia dan menyiapkan diri ikut serta sebagai panitia seleksi Rektor UISU ke depan. Sebagai alumni, kalau diminta saya akan turun gunung untuk itu," katanya.
