Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Ribuan pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2018, Jumat, mendatangi Kantor Bupati Kabupaten Tapanuli Selatan yang lama.
Pemantauan Antara, sejumlah aparat Kepolisian Resort Tapanuli Selatan, petugas Satuan Polisi Pamong Praja diperbantukan hadir berjaga-jaga di Kantor pemerintah yang beralamat di Jalan Kenanga Padangsidimpuan tersebut suda sejak pagi sekitar pukul 08.00 Wib.
Kedatangan ribuan pelamar CPNS tersebut bukan dalam rangka aksi unjukrasa, namun, mengikuti tahapan registrasi untuk pengambilan Pin agar bisa mengikuti ujian masuk CPNS di wilayah itu.
Salah satu panitia lokal seleksi CPNS Tapanuli Selatan RadenYusuf, sesuai pengumuman sebanyak 2285 pelamar telah dinyatakan lulus administrasi dari 2406 jumlah pelamar, dan tidak lulus sebanyak 121 pelamar.
Sebanyak 2285 lulus administrasi akan mengikuti ujian Seleksi Keputusan Dasar (SKD) dari Jumat - Sabtu - Minggu (26-27-28 Oktober) 2018. Kuota yang diperebutkan sebanyak 242 formasi.
"Seluruh 2285 pelamar dibagi dalam sembilan sesi, per sesi berjumlah 275 pelamar. Seleksi dalam sehari diikuti sebanyak tiga sesi. Dilangsungkan tiga ruang seleksi di kantor Bupati Tapsel tersebut, sekaligus lokasi ujian SKD untuk pelamar Mandailing Natal dan Padang Lawas Utara,"katanya.
Materi yang akan diujikan, katanya, menyangkut tes karakteristik (TK), tes intelijensi umum (TIU) dan tes wawasan kebangsaan (TWK) semuanya sistem CAT (Computer Assisted Tes).
"Untuk bisa log in atau masuk ke server untuk menjawab soal ujian dengan waktu sekitar 90 menit itu, pelamar menggunakan nomor kode atau Pin yang sudah diberikan sejak awal regsitrasi,"ujarnya.
Sejauh ini sebutnya, dari 242 kuota yang disediakan, namun sayang formasi cpns cumlaude kurang tiga pelamar dan formasi disabilitas kurang dua pelamar. Sekda Tapanuli Selatan Parulian Nasution dan Kabag Humas Isnut Siregar tampak emlakukan monitoring dalam ujian SKD tersebut.
