Medan, ( Antarasumut) – Rizal Mardhani dan Awang Surbakti lolos ke babak 16 besar Turnamen Golf Liga Foursame II tahun 2017 yang digelar Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Golf Indonesia (PGI) Sumut di padang olf Royal Sumatera Medan.
Ketua panitia Liga Foorsame II Rizki Marwan di Medan, kemarin mengatakan, Rizal Mardhani-Awang Surbakti yang masuk ketegori flight A merupakan pasangan pegolf pertama yang memastikan diri lolos 16 besar setelah meraih poin tertinggi dalam babak penyisihan yang diikuti puluhan peserta tersebut.
“Rizal Mardhani dan Awang Surbakti lolos 16 besar setelah berhasil mengumpulkan total skor , masing-masing 92 dan 91 angka di bawah par dalam babak penyisihan yang berlangsung Minggu (30/7),†ujarnya.
Persaingan antarsesama peserta untuk lolos ke babak 16 besar turnamen golf amatir itu diperkirakan masih akan berlangsung ketat, baik di flight A maupun flight B hingga akhir babak penyisihan yang dijadwalkan selesai sekitar pertengahan Agustus 2017.
Flight A menggunakan sistem pertandingan pastroke play, sedangkan flight B match play.
Liga Foursome II ini juga diikuti Jhony Sitepu, juara Piala Gubernur Sumut, serta beberapa pegolf handal lainnya.
Selain itu, diantara peserta tercatat dua anggota DPRD Sumut yakni H Muchrid “Coki†Nasution (Ketua Umum Pengprov PRSI Sumut) dan Yanthoni Purba.
Bagi peserta yang berhasil mengumpulkan total skor 83 di bawah par akan mendapatkan hadiah ekstra berupa satu unit rumah dari perusahaan pengembang River Valley Medan.
Antusiasme
Ketua Umum Pengprov PGI Sumut Ichsan Batubara, menyatakan bangga melihat antusiasme peserta turnamen golf yang digelar sejak 15 Juli 2017 tersebut.
“Tentu saja kami bangga karena para pegolf cukup antusias mengikuti Liga Foursame II dan sesama peserta yang berasal dari berbagai klub bisa saling lebih mengenal sehingga diharapkan semakin tumbuh rasa kekompakan,†ucapnya.
Disebutkannya, Pengprov PGI Sumut hingga saat ini masih merupakan satu-satunya provinsi yang menggelar turnamen golf amatir nomor berpasangan putra melalui event bertajuk Liga Foursame II.
Dengan dilaksanakan turnamen yang didukung penuh oleh Pengprov PGI Sumut itu, pihaknya berharap
Liga Forsume II selain dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas bertanding para pegolf, juga menjadikan cabang olahraga itu semakin dikenal dan digemari masyarakat.
Ichsan juga menyampaikan apresiasi kepada pihak sponsor yang turut memberikan dukungan atas penyelenggaraan Turnamen Golf Liga Foursame II, antara lain Telkomsel dan River Valley Residence Medan (Wiraland Property Group).
“Saya sampaikan apresiasi kepada para sponsor. Semoga penyelenggaraan Liga Foursame II dapat menjadi salah satu momentum kebangkitan kembali prestasi Sumut di cabang olahraga golf,†katanya.
Sebagian dana yang berhasil dihimpun melalui penyelenggaraan Liga Foursame II ini akan dialokasikan untuk menopang biaya pembinaan para pegolf muda yang kelak akan diterjunkan Pengprov PGI Sumut dalam menghadapi sejumlah event berskala nasional maupun internasional.
“Kami saat ini juga sedang mempersiapkan para pegolf muda untuk menghadapi Pra PON 2018 di Jakarta,†tambahnya.
Pengprov PGI Sumut, menyiapkan sedikitnya enam atlet muda menghadapi babak kualifikasi atau pra Pekan Olahraga Nasional (PON) di Jakarta tahun 2018.
“Seluruh atlet terus kita matangkan termasuk mengikutkan mereka pada uji tanding. Mudah-mudahan dengan persiapan yang kita lakukan, tim golf Sumut bisa lolos ke PON 2020 di Papua,†kata Ichsan.
Pegolf putra dan putri yang saat ini sudah masuk dalam program pembinaan jangka panjang Pengprov PGI Sumut tersebut, antara lain Grace, Christianto, Riza, Rafli, Alred Sitohang dan Willie Martin.
Untuk mematangkan persiapan menghadapi Pra-PON, pihaknya berencana mengirimkan keenam pegolf itu mengikuti berbagai kejuaraan nasional maupun internasional.
Diakuinya, perebutan tiket PON XX tahun 2020 untuk cabang golf dipastikan cukup berat karena semua daerah memiliki tekad dan ambisi lolos PON.
Disebutkannya, Grace yang saat ini menempuh studi di Florida, Amerika Serikat termasuk salah satu pegolf potensial yang diprediksi mampu mengukir prestasi terbaik di Prakualifikasi PON 2018.
Menghadapi Pra-PON 2018 di Jakarta, Pengprov PGI Sumut mematok target bisa meloloskan sebanyak-banyaknya atlet meraih tiket PON 2020, meskipun peluang untuk meraih medali tetap terbuka lebar.
“Kuota untuk PON akan diambil hingga peringkat lima besar pada setiap nomor, maka kami berharap anak-anak bisa menembus zona medali,†tambahnya