Batubara, 6/5 (Antarasumut) - Pemerintah Kabupaten Batubara resmi membuka tradisi tahunan masyarakat Batubara Pesta Tapai yang berlangsung di desa Dahari Selebar Selebar Kecamatan Talawi Batubara. Sabtu.
Dalam perayaan pesta Tapai kali ini, dipanitiai oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara, dalam laporannya panitia menyampaikan kegiatan ini berlangsung selama 17 hari, yang dimulai pada tanggal 6 mei 2017 dan berlangsung di dua desa yaitu desa Dahari Indah, Mesjid Lama kecamatan Talawi.
Kegiatan yang dimulai dengan pembacaan doa yang dibawakan oleh Ahmad Efendi.
DPRD Batubara Usman SE, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran masyarakat yang turut serta meramaikan kegiatan tersebut. Menurutnya kegiatan pesta Tapai adalah kegiatan tahunan tradisi dan budaya asli Batubara yang selalu dirindukan oleh anak-anak perantauan Batubara yang merantau ditempat lain.
Dia berharap agar, Pemerintah Batubara dapat lebih serius dalam memperingati ipen tahunan masyarakat Batubara ini, dan menjadikan ini lebih serius dan menunjukkan ciri khas masyarakat Batubara, dan dipandang Dinas Koperindag pro aktif menyikapi kegiatan ini.
Dia juga berpesan kepada masyarakat yang menjual lemang dan tapai, agar tidak mengambil start lebih awal, agar keseragaman dapat terjaga. "Katanya.
Sementara itu, Bupati Batubara Ok Arya Zulkarnain dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Batubara Amiruddin menyampaikan menjaga dan melestarikan seni dan budaya adalah salah satu bentuk pembangunan kabupaten Batubara, dalam membentuk karakter manusia itu sendiri.
"Jadi mari kita lakukan ini secara bersama-sama dengan menjaga budaya yang sudah turun temurun dilakukan ini, dari tahun 1980an, para leluhur kita sudah merayakan pesta Tapai ini dengan cara berjual lemang dan tapai.
Dia juga mengucapakan​ terima kasih kepada panitia yang telah bersusah payah mensukseskan kegiatan ini.