Seirampah, Sumut, 29/3 (Antara) - Pemkab Serdang Bedagai, Sumatera Utara, terus berusaha mengembangkan potensi unggulan yang ada di desa-desa dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat.
Bupati Serdang Bedagai Soekirman di Seirampah, Selasa, mengatakan, pihaknya menyadari banyak potensi dari desa yang dapat dikembangkan, khususnya dalam Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan kewirausahaan, seperti pengolahan pertanian dan perkebunan.
Pengembangan produk dari desa tersebut dinilai menjadi salah satu strategi yang dianggap jitu dalam mengembangkan perekenomian yang dimulai dari desa kedepannya.
"Untuk itu tentunya Pamong Desa harus turun dan menemukan cerita sukses para wirausaha desa dan melakukan replikasi kepada desanya, baik dari sisi sumber daya manusianya mau pun komoditi yang digunakan sesuai dengan nilai-nilai kearifan lokal," katanya.
Ia mengatakan, potensi lokal dari desa di Serdang bedagai, seperti kecambah sawit sudah menjadi komoditi ekspor sampai ke negara-negara tertentu.
Demikian halnya dengan sumber daya manusianya, tidak hanya menjawab tantangan bagi era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), bahkan sudah ke luar benua dipekerjakan sebagai tenaga ahli di bidang pengolahan kelapa sawit.
"Keberhasilan yang demikian diharapkan dapat terus direplikasi ke desa lainnya sehingga UMKM desa yang dikelola dengan baik akan berkembang dan menjadi Badan Usaha Milik Desa," katanya.
Aspek penguasaan teknologi informasi dan pengaplikasiannya di desa, menurut Soekirman, juga menjadi sebuah motor penggerak yang akan membawa UMKM di desa dapat dikenal dan dipasarkan secara meluas.
Pemanfaatan teknologi informasi melalui Sistem Informasi Desa (SID) yang dikelola oleh warga desa merupakan salah satu bentuk partisipasi masyarakat selaku subjek pembangunan.
"Sampai saat ini sudah lima desa yang memiliki SID dan keberadaan SID tersebut sangat membantu dalam menyebarluaskan produk lokal desa ke pasar sehingga akan mendukung pengembangan sektor UMKM dan Badan Usaha Milik Desa di Serdang bedagai," katanya.