Medan, 20/3 (Antara) - Dinas Perhubungan Kota Medan melakukan penertiban terhadap juru parkir liar, karena selama ini cukup meresahkan dan sering kali menyebabkan terjadinya kemacetan, sebab mereka membuat parkir berlapis di tempat mereka beroperasi.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan, Renward Parapat di Medan, Minggu, mengatakan, pihaknya sudah sering mendengar adanya juru parkir liar kerap beroperasi di beberapa titik yang tidak dilengkapi identitas resmi.
Terakhir pihaknya mengamankan empat orang juru parkir liar di kawasan Pajak USU Jalan Jamin Ginting karena keberadaan juru parkir liar itu selama ini sering menyebabkan terjadinya kemacetan dikawasan itu akibat parkir berlapis.
Ia mengatakan penertiban yang dilakukan itu merupakan kegiatran rutin sebagai salah satu upaya mengurai kemacetan.
Untuk kawasan Pajak USU Jamin Ginting, ia mengaku sudah dua kali melakukan penertiban, itu sebabnya begitu menerima ionformasi ada jukir liar di kawasan Pajus, Renward langsung menurunkan timnya untuk melakukan penertiban.
"Kebetulan sekarang sudah dibentuk tim pemberantasan premanisme oleh Sabhara Polresta Medan. Itu sebabnya keempat julir liar ini, usai kita amankan langsung diserahkan kepada Shabara Polresta Medan untuk dilakukan pembinaan," katanya.
Selanjutnya Renward menjelaskan, jika ada potensi parkir di suatu kawasan boleh-boleh saja, yang penting harus diproses perizinannya ke Dishub Kota Medan agar juru parkirnya diberi kartu identitas.
Di samping itu harus melaksanakan parkir sesuai dengan petunjuk yang telah diberikan Dishub Medan.
"Untuk Jalan Jamin Ginting, tidak boleh dilakukan parkir berlapis maupun sudut. Yang diperbolehkan parkir sejajar. Kenyataan yang sering kita temukam, parkir di sana sering dibuat sudut dan berlapis. Nah inilah yang menjadi masalah. Untuk itulah besok kita akan turunkan tim full untuk kembali menertibkan parkir, khususnya kawasa pajak USU," katanya.
Seharusnya pengelola Pajak USU, kata dia, menyediakan lahan parkir bagi para pengunjungnya, sebab, animo masyarakat untuk belanja ketempat itu cukup tinggi.