Balige, 1/12 (Antara) - Kepala Kantor Urusan Agama Balige, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Sumatera Utara, Alahuddin Hasibuan memastikan, stok buku nikah untuk pasangan yang akan menikah di daerah tersebut tersedia dan mencukupi hingga akhir tahun.
"Persediaan buku nikah pada setiap Kantor Urusan Agama di 16 kecamatan di wilayah ini dipastikan masih mencukupi hingga akhir tahun 2013," ujar Alahuddin di Balige, Minggu.
Bahkan, kata dia, stok buku nikah yang ada di daerah tersebut diperkirakan berlebih, dan bisa dipergunakan pada tahun depan.
Menurutnya, hingga akhir November 2013, jumlah warga yang melangsungkan pernikahan di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Balige, hanya sebanyak 25 pasangan.
Jumlah tersebut, kata dia, lebih sedikit jika dibandingkan pada tahun 2012 lalu, yakni sebanyak 36 pasangan yang dinikahkan.
Padahal, lanjutnya, KUA Balige, mencakup tiga kecamatan lain yang berdekatan, yaitu Kecamatan Tampahan, Laguboti dan Sigumpar.
Diakuinya, jumlah penduduk beragama Islam di daerah tersebut hanya berkisar sepuluh persen, dari total 205.331 jiwa.
Sehingga, sejumlah kecamatan terpaksa digabungkan dalam satu wilayah kerja, dan hanya ada lima KUA yang definif di Kabupaten Toba Samosir.
Alahuddin menjelaskan, wilayah KUA Porsea, digabungkan dengan Kecamatan Silaen, Parmaksian, Uluan dan Kecamatan Siantar Narumonda.
Selain itu, KUA Kecamatan Lumbanjulu, digabungkan dengan Kecamatan Bonatua Lunasi dan Kecamatan Ajibata. KUA Habinsaran digabungkan dengan Kecamatan Nassau dan Kecamatan Bobor.
Sementara KUA Pintupohan Meranti, tidak digabungkan dengan kecamatan lain, akibat jaraknya dinilai terlalu jauh dengan kecamatan lain sekitarnya.
"Permasalahan kekurangan buku nikah seperti yang terjadi di berbagai daerah tidak dialami Kabupaten Toba Samosir," kata Alahuddin. (KR-JRD)