Toba Samosir, 14/9 (Antarasumut) - Perusahaan bubur kertas PT.Toba Pulp Lestari (TPL) memberikan bantuan 102 ribu pohon penghijauan untuk mendukung program "Toba Go Green 2013" yang dipusatkan di Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara.
"Toba Go Green merupakan program penghijauan dengan target penanaman 40 juta batang pohon di sekitar kawasan Danau Toba," ujar Direktur PT.TPL, Leonard Hutabarat di Ajibata, Sabtu.
Program penghijauan tersebut, kata dia, dicanangkan pertama sekali pada September 2011, di Hutaginjang, Kecamatan Tampahan, Kabupaten Toba Samosir.
Sasaran utama program dimaksud, lanjutnya, lahan kritis di sekitar kawasan Danau Toba, yang awalnya digagas oleh Kodam I/Bukit Barisan di bawah komando Pangdam I BB, Mayjen TNI Lodewyk F. Paulus.
Kemudian, program penghijauan tersebut dilanjutkan oleh Pangdam yang menggantikan, yakni Mayjen TNI Burhanuddin Siagian, dengan mengadopsi teknologi kehutanan.
Kawasan Danau Toba menjadi obyek penghijauan, terutama karena faktanya pegunungan di seputar danau tersebut sejak lama telah banyak yang gundul.
Padahal, menurut Leonard, danau vulkanik terbesar di Asia Tenggara itu salah satu andalan pariwisata Indonesia setelah Bali.
"Program penghijauan tersebut memberi sumbangan nyata bagi perbaikan lingkungan global," sebutnya.
Dikatakannya, Kodam I Bukit Barisan mencanangkan lanjutan penanaman pohon penghijauan massal pada Sabtu (14/9) di Ajibata dengan melibatkan sekitar tiga ribu orang, terdiri dari personel Kodam dan mahasiswa Universitas Sumatera Utara serta Universitas HKBP Nommensen, Medan.
Pelaksanaan penanaman langsung dikomandoi Pangdam I BB, Mayjen TNI Burhanuddin Siagian, dan rencananya akan diikuti Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pujonugroho dan Kapolda Sumatera Utara serta para Bupati di kawasan Danau Toba.
"Penanaman akan mengadopsi prinsip-prinsip ilmiah," katanya. (IN)