Medan, 13/6 (Antara) - Sebanyak 1.417 pengawas dipersiapkan untuk mengantisipasi perjokian dalam pelaksanaan ujian tulis Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2013 di Universitas Negeri Medan, 18-19 Juni 2013.
Hal tersebut ditegaskan Ketua SBMPTN, Prof Dr Khairil Ansyhari dalam temu pers di Medan, Kamis, mengenai persiapan pelaksanaan ujian tulis yang dilakukan serentak secara nasional tersebut.
Dalam ujian tersebut, menurut dia, pengawas harus tegas melaksanakan tugasnya. Bagi peserta yang membawa telepon seluler harus diamankan sementara waktu, dan setelah ujian dikembalikan lagi.
"Kita ingin pelaksanaan ujian SBMPTN dapat berjalan tertib, aman, lancar, dan tidak ada kendala seperti tahun-tahun sebelumnya, dan ini jelas menyangkut nama baik Unimed," ujar Pembantu I Rektor Unimed itu.
Ansyahari menyebutkan, untuk kelancaran kegiatan ujian tersebut, pihak Unimed minta bantuan pengamanan petugas kepolisian.
Selain itu, juga ada satuan pengamanan (satpam) dari Kampus Unimed dan juga pengamanan secara tertutup yang ditugaskan dari institusi pendidikan tersebut.
Ketika ditanya apakah ada strategi baru dilakukan seseorang untuk dapat memenangkan calon, Ansyhari mengatakan, tampaknya belum ada. Perjokian masih digunakan seseorang untuk membantu peserta ujian tulis tersebut.
"Praktik yang tidak terpuji itu tidak akan kita biarkan bergerak.Terus kita pantau pada ujian tulis. Biasanya joki tersebut mendaftar diakhir penutupan pendaftaran SBMPTN," ucap dia.
Ansyahari mengatakan, jumlah keseluruhan peserta ujian tulis SBMPTN mencapai 15.419 orang terdiri atas 4.413 kelompok saintek, 7.094 kelompok soshum, dan 3.912 kelompok campuran.
Sedangkan, untuk ujian keterampilan SBMPTN pada jurusan ilmu keolahragaan, seni rupa, sendratasik, seni tari dan seni musik akan dilaksanakan pada 20-21 Juni 2013.
Peserta yang akan mengikuti ujian keterampilan segera menghubungi fakultas masing-masing.
"Peserta dapat memperlihatkan bukti untuk mengikuti ujian keterampilan tersebut," kata Ansyhari juga didampingi Pembantu Rektor III Unimed Prof Dr Biner Ambarita.***4***
(T.M034/B/B.S. Hadi/B.S. Hadi) 13-06-2013 20:16:30
