Balige, 12/6 (Antarasumut) - Fasilitator dan para pelaku Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat-Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) di Kecamatan Laguboti, Kabuaten Toba Samosir, tahun 2013 merencanakan pembangunan sarana irigasi sepanjang hampir dua kilo meter.
"Untuk Tahun 2013, para pelaku PNPM-MP di Kecamatan Laguboti telah menyepakati pembangunan saluran irigasi sepanjang hampir dua kilo meter," kata Camat Laguboti, Robert Gono Hutajulu, di Laguboti, Rabu.
Ia menjelaskan, pembangunan irigasi tersebut mengacu kepada skala prioritas kebutuhan masyarakat setempat dan dinilai sudah sesuai dengan petunjuk teknis operasional PNPM-MP.
Melalui realisasi pembangunan infrastruktur pertanian itu, pihaknya menyatakan optimistis kinerja produksi hasil pertanian di Laguboti akan semakin meningkat.
Disebutkannya, irigasi yang akan dibangun tersebar di tiga desa, yakni di Desa Ujung Tanduk, Desa Sibarani Nasampulu dan Desa Sitoluama.
Selain itu, melalui dana PNPM-MP 2013 juga akan dibangun tembok penahan tanah sepanjang 500 meter di Desa Sibarani Nasampulu dan dipergunakan untuk pengembangan program simpan pinjam perempuan sebesar Rp159.998.000.
Menurut Robert, Laguboti selama ini termasuk salah satu sentra produksi padi terbesar di Kabupaten Toba Samosir (Tobasa).
Terkait dengan pelaksanaan PNPM-MP di Kabupaten Tobasa, Bupati Tobasa Kasmin Simanjuntak, baru-baru ini mengatakan bahwa PNPM-MP merupakan sarana untuk memperkokoh semangat gotong royong di tengah masyarakat.
"Kami memberi apresiasi, atas kerja keras seluruh pelaku PNPM-MP, karena telah turut berkontribusi dalam program percepatan pembangunan di Toba Samosir," ujarnya.(rel)