Atlet Kota Medan turut berkontribusi menyumbangkan 50 medali emas untuk kontingen Sumatera Utara dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara.

Ketua KONI Medan Eddy Sibarani di Medan, Senin, mengatakan atlet-atlet asal Kota Medan memberikan kontribusi cukup besar bagi Sumatera Utara dalam pengumpulan medali emas di PON XXI/2024.

"Dari 79 medali emas yang diraih kontingen Sumut, 50 di antaranya disumbangkan oleh atlet asal Kota Medan. Itu setara dengan 63 persen total raihan medali emas Sumut. Puas dan tentunya bangga, para atlet telah berjuang dengan meraih prestasi terbaik di PON," katanya.

Sukses di PON, tambah Eddy Sibarani, tentu berkat perjuangan dan kerja keras para atlet, tim pelatih, pengcab/Pengkot serta dukungan keluarga juga kerabat.

Apresiasi dan ucapan selamat pantas disematkan kepada KONI Sumut yang telah mengukir prestasi terbaik sepanjang PON.

"KONI Medan juga menyatakan apresiasi dan terima kasih atas dukungan terhadap atlet-atlet Kota Medan yang tampil di PON XXI ini. Pencapaian ini hendaknya dapat dipertahankan," katanya.

Ia juga menyampaikan pencapaian atlet Kota Medan di PON sudah maksimal, bahkan di beberapa cabang olahraga hasilnya mengejutkan dan di luar dugaan.

"Seperti di panjat tebing ini, atlet kita mampu mengungguli juara Olimpiade," katanya.

Pada PON XXI/2024 Aceh Sumut atlet -atlet FPTI Sumut yang diperkuat delapan atlet Medan, berhasil membawa pulang 1 medali emas dan 1 perunggu.

Medali emas diraih dari nomor speed relay beregu putra melalui trio Rian Gordon Sitorus, Busan M Rifki Inzaghi dan Gleen Bakri, serta perunggu oleh Rian Gordon di nomor speed relay putra.

Ketika meraih medali emas, tim Sumut bahkan mengalahkan Kalbar yang diperkuat Veddriq Leonardo, peraih medali emas di Olimpiade Paris 2024, di babak semifinal.

Pewarta: Juraidi

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024