Bandara Kualanamu layani pemulangan 8.673 jamaah haji 2024

Bandara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), telah melayani masa pemulangan sebanyak 8.673 jamaah haji asal provinsi itu yang tergabung dalam 25 kelompok terbang (kloter).

"Ada 25 kloter penerbangan haji Sumut dan 118 penerbangan technical landing (pendaratan teknis)," kata Presdir PT Angkasa Pura Aviasi Achmad Rifai di Deli Serdang, Selasa.

Dia menyebutkan PT Angkasa Pura Aviasi selaku pengelola Bandara Internasional Kualanamu mulai melayani kepulangan jamaah haji kloter pertama Debarkasi Medan dari Tanah Suci pada 24 Juni 2024.

Layanan kepulangan jamaah haji asal Sumut kloter terakhir menggunakan pesawat Garuda Indonesia tiba di Bandara Internasional Kualanamu pada 21 Juli 2024 pukul 20.13 WIB.

"Total keseluruhan jamaah haji berjumlah 8.673 orang. Harapan dan doa kami, semoga para jamaah haji jadi haji yang mabrur dan mabrurah," tuturnya.

 

Berdasarkan data angkutan udara haji pada 2024, terdapat 21 peserta haji asal Sumut yang wafat dan empat peserta haji masih berada di Tanah Suci karena sakit.

"Kami bersama pemangku kepentingan mendoakan kesembuhan bagi empat haji yang sedang sakit. Semoga 21 peserta jamaah haji wafat, Insya Allah dalam keadaan husnul khotimah," ungkap Ahmad.

Pihaknya menyampaikan syukur atas kelancaran operasional kegiatan transportasi udara, baik keberangkatan maupun kepulangan jamaah haji asal Sumut  tahun ini.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, Kementerian Agama, Kantor Imigrasi, Bea dan Cukai, TNI, Polri, AirNav Indonesia, maskapai, dan ground handling karena bersama-sama melayani jamaah haji dengan baik," tegas Achmad Rifai.

Kepala Seksi Angkutan Udara, Kelaikudaraan, dan Pengoperasian Pesawat Udara Otoritas Bandara Wilayah II-Medan Arief Budiman menyambut positif angkutan udara musim haji tahun ini.

Pihaknya mengaku bahwa pelaksanaan angkutan udara haji ini tidak lepas kerja sama yang baik, koordinasi yang efektif, dan dedikasi tinggi semua pihak terkait.

"Otban (otoritas bandara) II memberikan layanan maksimal mengawal pelaksanaan angkutan udara haji tahun ini, dan semoga angkutan udara haji tahun depan semakin lebih baik lagi," papar Arief.