Dinas Kesehatan Sumatera Utara mengirim sampel enam orang kru kapal untuk keperluan whole genome sequencing (WGS) terkait dugaan terpapar COVID-19 varian Omicron (B.1.1.529).
"Belum bisa kami pastikan apakah mereka terpapar Omicorn atau tidak," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut dr. Aris Yudariansyah di Medan, Selasa (18/1) malam.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
"Belum bisa kami pastikan apakah mereka terpapar Omicorn atau tidak," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut dr. Aris Yudariansyah di Medan, Selasa (18/1) malam.
Aris mengatakan bahwa uji sampel terhadap keenam kru kapal ini karena sebelumnya kapal mereka melakukan perjalanan dari India.
Baca juga: Dinkes Sumut: 29 kabupaten/kota penuhi kriteria vaksinasi booster
Baca juga: Dinkes Sumut: 29 kabupaten/kota penuhi kriteria vaksinasi booster
Dari hasil tes usap COVID-19, lanjut Aris, keenam kru kapal tersebut dinyatakan terpapar COVID-19. Keenamnya saat ini sudah dirawat di Rumah Sakit Royal Prima Medan.
"Hasil pemeriksaan swab mereka positif COVID-19," katanya menegaskan.
Ia meminta masyarakat agar tidak panik dalam menanggapi COVID-19 varian Omicron dan mengimbau untuk tetap disiplin protokol kesehatan.
Menurut dia, selama penerapan protokol kesehatan secara benar, dapat mencegah tubuh terpapar COVID-19.
"Kepada masyarakat, kami minta agar tidak panik dan tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Aris.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022