Di tengah kunjungannya ke Kota Medan, mantan Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla (JK) menyempatkan diri untuk berziarah dan melakukan tabur bunga ke makam almarhum H Anif, di Masjid Al Musannif, Komplek Cemara Asri, Senin (25/10) siang.

Ziarah ini dilakukannya usai menggelar silaturahmi bersama Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Sumatera Utara yang juga dilaksanakan di masjid tersebut.

Saat silaturahmi berlangsung, Jusuf Kalla yang juga Ketua Umum DMI mengajak untuk mengenang dan mendoakan almarhum H Anif yang telah berpulang.

Menurutnya, almarhum H Anif adalah sosok orang yang baik dan alim serta mau membina masyarakat. "Beliau juga pendiri dari puluhan masjid dengan segala peralatannya. Semoga segala perbuatan sosial dan kebaikan yang dilakukannya mendapat rahmat dari Allah," ungkapnya.

Jusuf Kalla menyebutkan, almarhum H Anif adalah seorang pengusaha yang memiliki kepedulian mengikuti tauladan Rasullulah. Karena sebelum menjadi Rasul, Nabi Muhammad SAW juga merupakan seorang pengusaha.

"Jadi Nabi juga adalah pengusaha. Ia lebih dulu berdagang bahkan lebih lama yakni selama 27 tahun, sedangkan menjadi Rasul selama 23 tahun," jelasnya.

Oleh karena itu menurut Jusuf Kalla, apa yang pernah diperbuat H Anif selama hidup merupakan upaya untuk mendapatkan kebagian dunia lalu akhirat. Salah satu kebaikan yang dilakukan, ujarnya, adalah membangun dan memakmurkan masjid.

Dia melanjutkan, sebagai negara yang memiliki umat Islam terbesar di dunia, Indonesia menjadi negara yang paling banyak memiliki jumlah masjidnya. Hanya saja, tambah Jusuf Kalla, selain memakmurkan masjid, masjid harus juga dapat mensejahterakan jemaahnya, yang tentunya adalah dengan ekonomi.

"H Anif ini adalah salah satu sosok yang terbaik di Sumatera Utara. Untuk itu kebaikannya harus kita ikuti," pungkasnya.

Sementara itu, mewakili keluarga, Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah menyampaikan rasa terimakasih kepada Jusuf Kalla karena telah meringankan langkah untuk berkunjung ke Masjid Al Musannif dan berziarah ke makam almarhum H Anif.

Kepada Jusuf Kalla, Ijeck sapaan Musa Rajekshah menceritakan, ayahandanya itu berpulang pada 25 Agustus lalu. Ijeck menuturkan, semasa hidup, almarhum memang telah berpesan jika sebelum dipanggil Allah SWT, dia memang ingin dikebumikan di Masjid Al Musannif Cemara Asri ini. Makam itu sendiri, tambahnya, sebelumnya adalah kolam air mancur.

"Almarhum orang tua kami juga mengutarakan niatnya untuk membangun 99 masjid, dengan saat ini 24 diantaranya sudah selesai. Untuk itu selain masjid yang sudah diselesaikan almarhum, kami anak beranak juga telah bersepakat ingin membangun rumah tahfiz," tandasnya.

Turut hadir dalam ziarah ini, Ketua PMI Sumut, Ketua DMI Sumut Irhamuddin Siregar bersama jajaran dan undangan lainnya.

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021