Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan menggelar bimbingan teknis (Bimtek) guna melahirkan penyuluh dan petani millenial khususnya di wilayah Koordinas Polbangtan Medan.
Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini, di Medan, Sabtu (20/2) mengatakan, Bimtek yang dilaksanakan di Kota Langsa diikuti 80 peserta dan dihadiri Anggota Komisi IV DPR RI, Muslim.
"Hadir juga di acara yang digelar pada Jumat 19 Februari 2021 ini, Kadis Pertanian, Pangan dan Perikanan Kota Langsa, Dekan Fakultas Pertanian Universitas Samudera, Praktisi Polbangtan Medan," tambahnya.
Output dari Bimtek ini, kata Direktur Polbangtan Medan, untuk meningkatkan peranserta Kostratani sebagai pusat gerakan pembangunan pertanian, yang merupakan wadah pembelajaran petani dan tempat memeroleh informasi teknologi maupun jejaring kemitraan untuk memasarkan produk.
"Bimbingan teknis ini selaras dengan cita-cita yang akan dicapai Kementerian Pertanian dan Badan Penyuluh dan Pengembangan SDM Pertanian tentunya," jelasnya.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan, upaya penumbuhan petani millenial yang dicanangkan Kementan merupakan salahsatu strategi untuk menjamin tercapainya ketahanan pangan nasional.
"Tentu hal ini (Bimtek) juga sangat didukung oleh BPPSDM Pertanian, dalam menyiapkan SDM Pertanian yang handal atau peningkatan pengetahuan dan kompetensi petani millenial. Sekaligus agenda program magang di perusahaan bidang pertanian," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini, di Medan, Sabtu (20/2) mengatakan, Bimtek yang dilaksanakan di Kota Langsa diikuti 80 peserta dan dihadiri Anggota Komisi IV DPR RI, Muslim.
"Hadir juga di acara yang digelar pada Jumat 19 Februari 2021 ini, Kadis Pertanian, Pangan dan Perikanan Kota Langsa, Dekan Fakultas Pertanian Universitas Samudera, Praktisi Polbangtan Medan," tambahnya.
Output dari Bimtek ini, kata Direktur Polbangtan Medan, untuk meningkatkan peranserta Kostratani sebagai pusat gerakan pembangunan pertanian, yang merupakan wadah pembelajaran petani dan tempat memeroleh informasi teknologi maupun jejaring kemitraan untuk memasarkan produk.
"Bimbingan teknis ini selaras dengan cita-cita yang akan dicapai Kementerian Pertanian dan Badan Penyuluh dan Pengembangan SDM Pertanian tentunya," jelasnya.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan, upaya penumbuhan petani millenial yang dicanangkan Kementan merupakan salahsatu strategi untuk menjamin tercapainya ketahanan pangan nasional.
"Tentu hal ini (Bimtek) juga sangat didukung oleh BPPSDM Pertanian, dalam menyiapkan SDM Pertanian yang handal atau peningkatan pengetahuan dan kompetensi petani millenial. Sekaligus agenda program magang di perusahaan bidang pertanian," pungkasnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021