Dengan semakin merebaknya penyebaran wabah penyakit yang ditimbulkan oleh Virus Corona (COVID-19) khususnya di berbagai wilayah di Indonesia, sehingga perlu dilakukan antisipasi dalam mencegah dan memutus rantai penyebarannya melalui kontrol pemantauan semua pintu masuk.
Di Kabupaten Tapanuli Tengah salah satu pintu masuknya adalah melalui Bandar Udara Dr. Ferdinand Lumbantobing yang berada di Kecamatan Pinangsori.
Untuk memantau kesiapan dari pihak Bandara, Wakil Bupati Tapteng Darwin Sitompul melakukan pengecekan ke Bandara, Selasa (25/3/2020).
Baca juga: Bupati laporkan perkembangan 58 ODP di Tapteng kepada Gubsu
Menurut Wabub langkah yang dilakukan pihak Bandara FL Tobing layak untuk diapresiasi karena sudah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi pencegahan COVID-19.
"Kami dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya kepada pihak Bandara Dr. FL Tobing, yang telah menyediakan Virus Removal Chamber atau Bilik Penyemprotan Sterilisasi Badan untuk pencegahan penyebaran COVID-19. Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah juga mengapresiasi kerja sama pihak Kantor Bandara Dr. FL Tobing dengan pihak Kepolisian, Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Tengah, Puskesmas Pinangsori, dan instansi terkait lainnya. Semoga dengan dilakukannya pencegahan ini, kita dapat memonitor atau mengetahui Penumpang yang datang ke Tapanuli Tengah ini apakah terkena virus corona atau tidak,” kata Wakil Bupati.
Baca juga: Bupati perintahkan 917 lokasi di Tapteng disemprot cegah COVID-19
Tidak lupa Wakil Bupati juga meminta agar warga Australia yang baru tiba di Bandara Dr. FL Tobing tidak luput dari pengawasan sesuai dengan protokol dan standar operasional prosedur dalam penanganannya.
Sementara itu Kepala Puskesmas Pinangsori menjelaskan, bahwa warga Australia yang tiba di Bandara FL Tobing kondisinya sehat dan statusnya Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Pada kesempatan itu juga Wakil Bupati mengimbau masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah agar mematuhi aturan Pemerintah terkait penanggulangan COVID-19. Yaitu, menghindari tempat-tempat ramai. Tidak keluar rumah demi menjaga kontak langsung dengan orang lain kecuali ada hal yang sangat penting. Harus menjaga jarak dengan orang lain dan rajin mencuci tangan menggunakan sabun, serta menjaga kebersihan lingkungan.
Sementara itu menurut Kepala Kantor UPB FL Tobing Tapanuli Tengah Farel T.L. Tobing melalui Bagian Humas Bandara, Jansen Saragih didampingi Abdillah Chair Pane menyampaikan, pihak Bandara Dr. FL. Tobing telah melakukan upaya antisipasi pencegahan penyebaran COVID-19 di lokasi bandara sesuai instruksi dari Kementerian Perhubungan.
Ada pun langkah yang dilakukan pihak Bandara yaitu, menyiapkan Virus Removal Chamber (Bilik Penyemprotan Sterilisasi Badan) terhadap penumpang pesawat yang datang ke Tapanuli Tengah. Menurut Jansen, Baru Bandar FL Tobing di Sumatera Utara bahkan di Pulau Sumatera yang menggunakan fasilitas tersebut.
Selain itu juga di ruang kedatangan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh penumpang pesawat. Sedangkan untuk pihak Bandara sendiri, setiap hari setelah penerbangan dan operasional selesai, dilakukan sterilisasi Bandara dengan penyemprotan disinfektan, terutama ruang kedatangan, karena di ruangan itu yang paling banyak lalu lalang orang. Demikian juga fasilitas umum dan peralatan yang banyak disentuh para penumpang dan petugas bandara selalu dibersihkan. Tidak ketinggalan hand sanitizer selalu tersedia di Bandara.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Di Kabupaten Tapanuli Tengah salah satu pintu masuknya adalah melalui Bandar Udara Dr. Ferdinand Lumbantobing yang berada di Kecamatan Pinangsori.
Untuk memantau kesiapan dari pihak Bandara, Wakil Bupati Tapteng Darwin Sitompul melakukan pengecekan ke Bandara, Selasa (25/3/2020).
Baca juga: Bupati laporkan perkembangan 58 ODP di Tapteng kepada Gubsu
Menurut Wabub langkah yang dilakukan pihak Bandara FL Tobing layak untuk diapresiasi karena sudah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi pencegahan COVID-19.
"Kami dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya kepada pihak Bandara Dr. FL Tobing, yang telah menyediakan Virus Removal Chamber atau Bilik Penyemprotan Sterilisasi Badan untuk pencegahan penyebaran COVID-19. Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah juga mengapresiasi kerja sama pihak Kantor Bandara Dr. FL Tobing dengan pihak Kepolisian, Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Tengah, Puskesmas Pinangsori, dan instansi terkait lainnya. Semoga dengan dilakukannya pencegahan ini, kita dapat memonitor atau mengetahui Penumpang yang datang ke Tapanuli Tengah ini apakah terkena virus corona atau tidak,” kata Wakil Bupati.
Baca juga: Bupati perintahkan 917 lokasi di Tapteng disemprot cegah COVID-19
Tidak lupa Wakil Bupati juga meminta agar warga Australia yang baru tiba di Bandara Dr. FL Tobing tidak luput dari pengawasan sesuai dengan protokol dan standar operasional prosedur dalam penanganannya.
Sementara itu Kepala Puskesmas Pinangsori menjelaskan, bahwa warga Australia yang tiba di Bandara FL Tobing kondisinya sehat dan statusnya Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Pada kesempatan itu juga Wakil Bupati mengimbau masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah agar mematuhi aturan Pemerintah terkait penanggulangan COVID-19. Yaitu, menghindari tempat-tempat ramai. Tidak keluar rumah demi menjaga kontak langsung dengan orang lain kecuali ada hal yang sangat penting. Harus menjaga jarak dengan orang lain dan rajin mencuci tangan menggunakan sabun, serta menjaga kebersihan lingkungan.
Sementara itu menurut Kepala Kantor UPB FL Tobing Tapanuli Tengah Farel T.L. Tobing melalui Bagian Humas Bandara, Jansen Saragih didampingi Abdillah Chair Pane menyampaikan, pihak Bandara Dr. FL. Tobing telah melakukan upaya antisipasi pencegahan penyebaran COVID-19 di lokasi bandara sesuai instruksi dari Kementerian Perhubungan.
Ada pun langkah yang dilakukan pihak Bandara yaitu, menyiapkan Virus Removal Chamber (Bilik Penyemprotan Sterilisasi Badan) terhadap penumpang pesawat yang datang ke Tapanuli Tengah. Menurut Jansen, Baru Bandar FL Tobing di Sumatera Utara bahkan di Pulau Sumatera yang menggunakan fasilitas tersebut.
Selain itu juga di ruang kedatangan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh penumpang pesawat. Sedangkan untuk pihak Bandara sendiri, setiap hari setelah penerbangan dan operasional selesai, dilakukan sterilisasi Bandara dengan penyemprotan disinfektan, terutama ruang kedatangan, karena di ruangan itu yang paling banyak lalu lalang orang. Demikian juga fasilitas umum dan peralatan yang banyak disentuh para penumpang dan petugas bandara selalu dibersihkan. Tidak ketinggalan hand sanitizer selalu tersedia di Bandara.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020