Harga komoditi penyedap untuk masakan masyarakat utamanya Kunyit dan Jahe merah basah di Tapanuli Selatan membubung tinggi.

"Pekan lalu sekilo 20 ribu, sekarang kunyit dan jahe merah sudah 50 ribu per Kg," kata Kadis Ketapang Tapanuli Selatan Efrida Yanti Pakpahan.

Yanti kepada ANTARA melalui Kasi Distribusi Pangan, Sri Rezeki Nasution, Jumat (6/3) usai survei lapangan pekan Pasar Pargarutan, Kecamatan Angkola Timur, Wilayah setempat.

Baca juga: Ditengah merebaknya kabar virus corona, Camat Angkola Timur bagi-bagi masker

Beredar kabar, melonjaknya harga kedua komoditi kunyit dan jahe merah disebut sebut erat kaitan merebaknya kabar soal virus corona atau COVID-19.

Baca juga: Pemkab Tapsel buka posko pelaporan virus corona, call center 0813 9745 7526

Dimana mengkonsumsi kunyit dan jahe merah diyakini masyarakat dapat mengantisipasi atau meminimalisir atau menangkal 'serangan' COVID-19.

Untuk komoditi tomat sendiri terjadi penurunan 3 ribu per Kg, dari Rp8 ribu per Kg pekan lalu menjadi Rp5 ribu per Kg. Sedang pangan seperti  beras premium stabil Rp11.500/Kg.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020