Material kayu di gudang tua yang tidak lagi beroperasional di kawasan Kelurahan Sinaksak, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Rabu (26/2) terbakar.
Unit mobil pemadam kebakaran dari Pemerintah Daerah, PT STTC dan Bridgestone turun memadamkan api dan bara supaya tidak meluas.
Penyebab kebakaran menimbulkan pertanyaan warga, karena di gudang itu tidak ada lahi aliran listrik, sedangkan bangunan tertutup tembok tinggi dengan pintu gerbang dalam posisi digembok.
Baca juga: Truk pelet ikan terguling di lintas Pematangsiantar - Seribu Dolok Simalungun
"Masih dalam penyelidikan," kata Kapolsek Serbalawan, AKP Bambang Priyatno.
Kasie Trantib Kecamatan Tapian Dolok, Rusli menyebutkan, kepulan asap dan api dari bekas kilang kayu "Parbutaran" mulai terlihat kira-kira pukul 10.30 WIB.
Baca juga: Calon perseorangan di Simalungun dan Pematangsiantar masing-masing cuma satu
Pihaknya bersama tim Damkar dan aparat kepolisian terpaksa merusak gembok pintu gerbang gudang yang tidak berpenghuni untuk bisa mendekati titik api.
Lurah Sinaksak, Rapilan Sitio mengaku belum mengetahui pemilik gudang itu dan pemilik maupun keluarganya tidak pernah ke kantor, namun disebut-sebut keturunan China.
Pihaknya juga menerima keluhan dari warga yang tinggal bersebelahan dan sekitaran gudang, karena sering melihat ular yang ke luar dari gudang tersebut.
Pantauan, gudang, yang menurut warga sudah puluhan tahun tidak beroperasi itu, ditumbuhi tanaman menjalar, menutupi material kayu dan sebagian bangunan serta tembok.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Unit mobil pemadam kebakaran dari Pemerintah Daerah, PT STTC dan Bridgestone turun memadamkan api dan bara supaya tidak meluas.
Penyebab kebakaran menimbulkan pertanyaan warga, karena di gudang itu tidak ada lahi aliran listrik, sedangkan bangunan tertutup tembok tinggi dengan pintu gerbang dalam posisi digembok.
Baca juga: Truk pelet ikan terguling di lintas Pematangsiantar - Seribu Dolok Simalungun
"Masih dalam penyelidikan," kata Kapolsek Serbalawan, AKP Bambang Priyatno.
Kasie Trantib Kecamatan Tapian Dolok, Rusli menyebutkan, kepulan asap dan api dari bekas kilang kayu "Parbutaran" mulai terlihat kira-kira pukul 10.30 WIB.
Baca juga: Calon perseorangan di Simalungun dan Pematangsiantar masing-masing cuma satu
Pihaknya bersama tim Damkar dan aparat kepolisian terpaksa merusak gembok pintu gerbang gudang yang tidak berpenghuni untuk bisa mendekati titik api.
Lurah Sinaksak, Rapilan Sitio mengaku belum mengetahui pemilik gudang itu dan pemilik maupun keluarganya tidak pernah ke kantor, namun disebut-sebut keturunan China.
Pihaknya juga menerima keluhan dari warga yang tinggal bersebelahan dan sekitaran gudang, karena sering melihat ular yang ke luar dari gudang tersebut.
Pantauan, gudang, yang menurut warga sudah puluhan tahun tidak beroperasi itu, ditumbuhi tanaman menjalar, menutupi material kayu dan sebagian bangunan serta tembok.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020