Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu menyatakan ada tiga hal penting momen yang dipetik dari Hari Jadi ke-69 Kabupaten Tapanuli Selatan tahun 2019.
"Pertama sebagai wahana introspeksi diri, kedua mengasah kepekaan dan kejelian, dan ketiga meneguhkan komitmen," katanya saat sambutan pada Rapat Paripurna DPRD dalam rangka HUT ke-69 Kabupaten Tapanuli Selatan, Sabtu (23/11).
Introspeksi diri dalam artian secara menyeluruh apa yang sudah dilakukan serta evaluasi kembali apa yang sudah dilaksanakan. Kemudian peka dan jeli membaca isu strategis serta kemampuan yang sedang dialami daerah.
"Yang terpenting lagi komitmen dalam arti bersatu padu dan bekerjasama memberikan karya dan prestasi yang baik untuk Tapanuli Selatan sesuai dengan kapasitas, kapabilitas, kompetensi, tupoksi kita masing - masing," sebutnya.
Baca juga: Bappeda juara satu fashion show busana tenun batik Tapsel
Syahrul megajak seluruh yang hadir dalam rapat paripurna untuk bersama-sama merenungkan kembali perjalanan 69 tahun Tapanuli Selatan kebelakang yang dipenuhi tantangan hambatan dan keterbatasan.
"Namun kita harus optimis tantangan hambatan dan keterbatasan harus bisa menjadi kekuatan dalam rangka mewujudkan visi misi sesuai tema HUT kali ini "Tapsel Sehat, Cerdas, dan Sejahtera Menciptakan SDM Unggul Menuju Indonesia Maju," pungkasnya.
Untuk mencapai itu, kuncinya kata Syahrul seluruh elemen masyarakat atau pemangku kepentingan harus bersatu kompak dan bersinergi serta saling memotivasi serta komit dalam memajukan pembangunan.
"Makanya diperlukan gerak langkah yang terencana, terorganisasi dan pelaksanaan secara sinergis dan efektif juga efisien kepada seluruh pemangku kepentingan," ajaknya.
Tantangan yang dihadapi hingga saat ini dan masa mendatang salah satunya mengenai infrastruktur jalan, menciptakan lapangan pekerjaan, penanggulangan kemiskinan dan peningkatan pertumbuhan ekonomi.
"Meskipun sebagian permasalahan daerah di berbagai sektor pembangunan telah terurai sedikit demi sedikit, setahap demi setahap. Kita dapat melihat perubahan itu jelas - jelas ada dan menghasilkan pertumbuhan positif," jelsnya.
Demikian dalam hal pengelolaan keuangan daerah Tapanuli Selatan sudah mendapatkan penilaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK-RI sebanyak lima kali berturut-turut, dan akan dipertahankan ke masa mendatang.
Sebelumnya Ketua DPRD Tapanuli Selatan Husin Sogot Simatupang dalam sambutannya sepakat bahwa peringatan hari jadi Tapanuli Selatan bukan hanya sebatas peringatan dan sekedar mengenang masa lalu akan tetapi untuk sebagai dasar evaluasi diri untuk melangkah jaug agar Tapanuli Selatan dapat lebih maju lagi.
Hadir dalam rapat paripurna ini Wakil Bupati Tapsel, Forkopimda, Wakil Ketua dan anggota DPRD, Sekda, Sekwan, para pimpinan OPD, Kabag, Camat, BUMN, BUMD, di Kabupaten Tapanuli Selatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Pertama sebagai wahana introspeksi diri, kedua mengasah kepekaan dan kejelian, dan ketiga meneguhkan komitmen," katanya saat sambutan pada Rapat Paripurna DPRD dalam rangka HUT ke-69 Kabupaten Tapanuli Selatan, Sabtu (23/11).
Introspeksi diri dalam artian secara menyeluruh apa yang sudah dilakukan serta evaluasi kembali apa yang sudah dilaksanakan. Kemudian peka dan jeli membaca isu strategis serta kemampuan yang sedang dialami daerah.
"Yang terpenting lagi komitmen dalam arti bersatu padu dan bekerjasama memberikan karya dan prestasi yang baik untuk Tapanuli Selatan sesuai dengan kapasitas, kapabilitas, kompetensi, tupoksi kita masing - masing," sebutnya.
Baca juga: Bappeda juara satu fashion show busana tenun batik Tapsel
Syahrul megajak seluruh yang hadir dalam rapat paripurna untuk bersama-sama merenungkan kembali perjalanan 69 tahun Tapanuli Selatan kebelakang yang dipenuhi tantangan hambatan dan keterbatasan.
"Namun kita harus optimis tantangan hambatan dan keterbatasan harus bisa menjadi kekuatan dalam rangka mewujudkan visi misi sesuai tema HUT kali ini "Tapsel Sehat, Cerdas, dan Sejahtera Menciptakan SDM Unggul Menuju Indonesia Maju," pungkasnya.
Untuk mencapai itu, kuncinya kata Syahrul seluruh elemen masyarakat atau pemangku kepentingan harus bersatu kompak dan bersinergi serta saling memotivasi serta komit dalam memajukan pembangunan.
"Makanya diperlukan gerak langkah yang terencana, terorganisasi dan pelaksanaan secara sinergis dan efektif juga efisien kepada seluruh pemangku kepentingan," ajaknya.
Tantangan yang dihadapi hingga saat ini dan masa mendatang salah satunya mengenai infrastruktur jalan, menciptakan lapangan pekerjaan, penanggulangan kemiskinan dan peningkatan pertumbuhan ekonomi.
"Meskipun sebagian permasalahan daerah di berbagai sektor pembangunan telah terurai sedikit demi sedikit, setahap demi setahap. Kita dapat melihat perubahan itu jelas - jelas ada dan menghasilkan pertumbuhan positif," jelsnya.
Demikian dalam hal pengelolaan keuangan daerah Tapanuli Selatan sudah mendapatkan penilaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK-RI sebanyak lima kali berturut-turut, dan akan dipertahankan ke masa mendatang.
Sebelumnya Ketua DPRD Tapanuli Selatan Husin Sogot Simatupang dalam sambutannya sepakat bahwa peringatan hari jadi Tapanuli Selatan bukan hanya sebatas peringatan dan sekedar mengenang masa lalu akan tetapi untuk sebagai dasar evaluasi diri untuk melangkah jaug agar Tapanuli Selatan dapat lebih maju lagi.
Hadir dalam rapat paripurna ini Wakil Bupati Tapsel, Forkopimda, Wakil Ketua dan anggota DPRD, Sekda, Sekwan, para pimpinan OPD, Kabag, Camat, BUMN, BUMD, di Kabupaten Tapanuli Selatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019