Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu mengatakan masa depan negara berada pada pundak anak-anak kita terutama daerah ini.
"Oleh karenanya, berikan kesempatan seluas-luasnya kepada anak agar tumbuh dan berkembang secara optimal, baik fisik, mental maupun sosial," katanya sembari tak kalah penting harus memperoleh perlindungan serta terpenuhinya hak-hak anak.
Bupati menyampaikan itu saat menghadiri peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke - 37 tahun 2019, di Alun - Alun Sipirok, Kecamatan Sipirok, Kamis (8/8) bertemakan" Peran Keluarga Dalam Perlindungan Anak".
"Harapan kita kedepan kiranya Tapanuli Selatan mendatang akan di kelola oleh insan-insan yang berintegritas, kompeten dan berbudaya," ujarnya. Sebab, kata dia kualitas anak dan genarasi muda sangat menentukan tingkat kemajuan sebuah bangsa.
Sebelumnya Sekretaris Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Tapanuli Selatan, Hubban Hasibuan mengatakan acara ini penting untuk memberikan pemahaman bahwa anak merupakan generasi penerus cita - cita perjuangan bangsa.
Baca juga: Sambut HUT-RI, Koramil 03/SPR gotong royong bersihkan Taman Makam Pahlawan
Baca juga: Kecamatan Angkola Muara Tais bertekad jadi yang terbaik
Baca juga: Kecamatan Angkola Muara Tais syukuran satu tahun
Tujuan lain untuk mendorong terwujudnya Kabupaten Tapanuli Selatan layak anak menuju Indonesia layak Anak 2030.
Tambah, mendorong pemerintah, dunia usaha, lembaga kemasyarakatan, dunia pendidikan dan media massa menjadi leading sector untuk melakukan kerja aktif, yang berimplikasi terhadap tumbuh kembang anak.
Pesertanya dari forum anak kabupaten, kecamatan, desa, anak - anak disabilitas, anak - anak panti asuhan, PAUD, SD, SMP dan anak SMA.
Turut hadir Sekda Tapsel Parulian Nsution, Ketua TP PKK Tapsel Syaufia ina Syahrul, Dharma Wanita Persatuan, Asisten, Staf Ahli, Pimpinan OPD, Camat se-Tapsel, Pimpinan Bank Sumut, PT. NSHE, Kejari setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Oleh karenanya, berikan kesempatan seluas-luasnya kepada anak agar tumbuh dan berkembang secara optimal, baik fisik, mental maupun sosial," katanya sembari tak kalah penting harus memperoleh perlindungan serta terpenuhinya hak-hak anak.
Bupati menyampaikan itu saat menghadiri peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke - 37 tahun 2019, di Alun - Alun Sipirok, Kecamatan Sipirok, Kamis (8/8) bertemakan" Peran Keluarga Dalam Perlindungan Anak".
"Harapan kita kedepan kiranya Tapanuli Selatan mendatang akan di kelola oleh insan-insan yang berintegritas, kompeten dan berbudaya," ujarnya. Sebab, kata dia kualitas anak dan genarasi muda sangat menentukan tingkat kemajuan sebuah bangsa.
Sebelumnya Sekretaris Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Tapanuli Selatan, Hubban Hasibuan mengatakan acara ini penting untuk memberikan pemahaman bahwa anak merupakan generasi penerus cita - cita perjuangan bangsa.
Baca juga: Sambut HUT-RI, Koramil 03/SPR gotong royong bersihkan Taman Makam Pahlawan
Baca juga: Kecamatan Angkola Muara Tais bertekad jadi yang terbaik
Baca juga: Kecamatan Angkola Muara Tais syukuran satu tahun
Tujuan lain untuk mendorong terwujudnya Kabupaten Tapanuli Selatan layak anak menuju Indonesia layak Anak 2030.
Tambah, mendorong pemerintah, dunia usaha, lembaga kemasyarakatan, dunia pendidikan dan media massa menjadi leading sector untuk melakukan kerja aktif, yang berimplikasi terhadap tumbuh kembang anak.
Pesertanya dari forum anak kabupaten, kecamatan, desa, anak - anak disabilitas, anak - anak panti asuhan, PAUD, SD, SMP dan anak SMA.
Turut hadir Sekda Tapsel Parulian Nsution, Ketua TP PKK Tapsel Syaufia ina Syahrul, Dharma Wanita Persatuan, Asisten, Staf Ahli, Pimpinan OPD, Camat se-Tapsel, Pimpinan Bank Sumut, PT. NSHE, Kejari setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019