Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan membangun saung tani di lokasi demplod tanam benih langsung (Tabela) WKPP Bange Desa Tolang Jae, Kecamatan Sayur Matinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan.
Direktur Polbangtan Medan Ir Yuliana Kansrini, MSi menghubungi Antara Sumut di Sipirok, Rabu, mengatakan, saung tani (balai pertemuan) untuk mempermudah penyuluhan dan kegiatan sosialisasi dalam rangka upaya meningkatkan hasil pertanian.
"Polbangtan Medan berkomitmen agar bagaimana hasil produksi tani sawah di Kabupaten Tapanuli Selatan bisa meningkat,"katanya.
Tapanuli Selatan (khusus Kecamatan Sayur Matinggi, Kecamatan Tano Tombangan Angkola, Kecamatan Batang Angkola) saat ini menjadi pilot project metode tanam benih langsung (Tabela) Sumatera Utara terus mendapat perhatian berbagai pihak utamanya Kementerian Pertanian RI.
"Karenanya saya mengapresiasi sinergitas antara Polbangtan Medan, BPTP, Dinas Pertanian Tapanuli Selatan dan Dinas Pertanian TPH Sumatera Utara yang kerap berkoordinasi sekaligus memberi kontribusi positif demi keberhasilan Tabela di Tapanuli Selatan,"katanya.
BPTP menyumbangkan benih, Polbangtan Medan menyumbangkan saung tani di ketiga kecamatan tersebut, Dinas Pertanian Sumut menyumbang obat-obatan pengendalian OPT, pembinan Dinas Pertanian daerah dan pihak Kementerian Pertanian RI.
"Kiranya sinergitas sejumlah lembaga dan instansi ini dapat meningkatkan produksi padi petani Tapanuli Selatan,"ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Direktur Polbangtan Medan Ir Yuliana Kansrini, MSi menghubungi Antara Sumut di Sipirok, Rabu, mengatakan, saung tani (balai pertemuan) untuk mempermudah penyuluhan dan kegiatan sosialisasi dalam rangka upaya meningkatkan hasil pertanian.
"Polbangtan Medan berkomitmen agar bagaimana hasil produksi tani sawah di Kabupaten Tapanuli Selatan bisa meningkat,"katanya.
Tapanuli Selatan (khusus Kecamatan Sayur Matinggi, Kecamatan Tano Tombangan Angkola, Kecamatan Batang Angkola) saat ini menjadi pilot project metode tanam benih langsung (Tabela) Sumatera Utara terus mendapat perhatian berbagai pihak utamanya Kementerian Pertanian RI.
"Karenanya saya mengapresiasi sinergitas antara Polbangtan Medan, BPTP, Dinas Pertanian Tapanuli Selatan dan Dinas Pertanian TPH Sumatera Utara yang kerap berkoordinasi sekaligus memberi kontribusi positif demi keberhasilan Tabela di Tapanuli Selatan,"katanya.
BPTP menyumbangkan benih, Polbangtan Medan menyumbangkan saung tani di ketiga kecamatan tersebut, Dinas Pertanian Sumut menyumbang obat-obatan pengendalian OPT, pembinan Dinas Pertanian daerah dan pihak Kementerian Pertanian RI.
"Kiranya sinergitas sejumlah lembaga dan instansi ini dapat meningkatkan produksi padi petani Tapanuli Selatan,"ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019