Tanjungbalai, (Antaranews Sumut) - Pemkot Tanjungbalai mengimbau warga daerah setempat khususnya Wajib Pajak untuk taat membayar pajak demi kelangsungan pembangunan dan membiayai pengeluaran yang berkaitan dengan proses pemerintahan secara nasional mau pun di daerah.
Imbauan itu disampaikan Wali Kota Tanjungbalai H.Muhammad Syahrial, Sabtu, dalam kegiatan/peluncuran Bulan Panutan Pajak Daerah tahun 2018 yang diluncurkan Badan Pengelola Pendapatan Keuandan dan Aset Daerah (BPPKAD) daerah itu.
Wali Kota mengatakan, pajak dijadikan alat untuk memasukkan dana secara optimal ke kas negara berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku, sehingga kita khususnya wajib pajak memenuhi kewajiban membayar pajak.
"Selain untuk pembangunan, pajak berfungsi membiayai seluruh pengeluaran-pengeluaran yang berkaitan dengan proses pemerintahan, maka kami mengimbau agar kita taat membayar pajak," imbau Wali Kota.
Lebih lanjut, untuk memudahkan wajib pajak dalam membayar pajak, Pemkot Tanjungbalai bekerja sama dengan Bank Sumut Cabang Tanjungbalai melakukan suatu terobosan yakni membayar pajak secara online yang dapat dilakukan melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri/ATM.
"Dengan mudahnya transaksi pembayaran pajak, kami (pemkot) mengajak warga yang tercatat sebagai wajib pajak untuk melunasi pajak sebelum jatuh tempo," kata Syahrial.
Kepala Bank Sumut Cabang Tanjungbalai Ramadhan Siregar mengapresiasi terobosan yang dilakukan Pemkot Tanjungbalai dalam memudahkan wajib pajak untuk melunasi pajak terhutang secara online.
"Mudahnya pembayaran segala jenis pajak melalui ATM, kita beraharap kedepannya para wajib pajak tepat waktu melunasi pajak yang mebjadi kewajibannya," ujar Ramadhan Siregar.
Pls.Kepala BPPKAD Pemkot Tanjungbalai Asmui Rasyid menjelaskan, pembayaran pajak online ini merupakan upaya untuk mengoptimalkan capaian pendapatan negara dari sektor pajak, khususnya pajak daerah seperti PBB, BPHTB, Pajak Restoran, Hotel, Hiburan, Reklame, Penerangan Jalan dan Galian C.
"Untuk diketahui, Kota Tanjungbalai adalah daerah pertama yang menerapkan pembayaran pajak secara online di wilayah Provinsi Sumatera Utara," katanya.
Patauan dilapangan, acara tersebut diawali jalan santai dan senam aerobik massal yang diikuti berbagai elemen warga. Kemudian pemberian penghargaan kepada wajib pajak (pengusaha) terbaik, camat dan lurah yang capaian PBB-ya 100 persen, serta petugas pemungut pajak terbaik.
Kepada peserta jalan santai Pemkot menyedian hadiah lucky draw berupa Kulkas, TV, Kipas Angin, Riscucer, Dispenser dan sejumlah hadiah menarik lainnya.***4***(KR-YWK)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Imbauan itu disampaikan Wali Kota Tanjungbalai H.Muhammad Syahrial, Sabtu, dalam kegiatan/peluncuran Bulan Panutan Pajak Daerah tahun 2018 yang diluncurkan Badan Pengelola Pendapatan Keuandan dan Aset Daerah (BPPKAD) daerah itu.
Wali Kota mengatakan, pajak dijadikan alat untuk memasukkan dana secara optimal ke kas negara berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang berlaku, sehingga kita khususnya wajib pajak memenuhi kewajiban membayar pajak.
"Selain untuk pembangunan, pajak berfungsi membiayai seluruh pengeluaran-pengeluaran yang berkaitan dengan proses pemerintahan, maka kami mengimbau agar kita taat membayar pajak," imbau Wali Kota.
Lebih lanjut, untuk memudahkan wajib pajak dalam membayar pajak, Pemkot Tanjungbalai bekerja sama dengan Bank Sumut Cabang Tanjungbalai melakukan suatu terobosan yakni membayar pajak secara online yang dapat dilakukan melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri/ATM.
"Dengan mudahnya transaksi pembayaran pajak, kami (pemkot) mengajak warga yang tercatat sebagai wajib pajak untuk melunasi pajak sebelum jatuh tempo," kata Syahrial.
Kepala Bank Sumut Cabang Tanjungbalai Ramadhan Siregar mengapresiasi terobosan yang dilakukan Pemkot Tanjungbalai dalam memudahkan wajib pajak untuk melunasi pajak terhutang secara online.
"Mudahnya pembayaran segala jenis pajak melalui ATM, kita beraharap kedepannya para wajib pajak tepat waktu melunasi pajak yang mebjadi kewajibannya," ujar Ramadhan Siregar.
Pls.Kepala BPPKAD Pemkot Tanjungbalai Asmui Rasyid menjelaskan, pembayaran pajak online ini merupakan upaya untuk mengoptimalkan capaian pendapatan negara dari sektor pajak, khususnya pajak daerah seperti PBB, BPHTB, Pajak Restoran, Hotel, Hiburan, Reklame, Penerangan Jalan dan Galian C.
"Untuk diketahui, Kota Tanjungbalai adalah daerah pertama yang menerapkan pembayaran pajak secara online di wilayah Provinsi Sumatera Utara," katanya.
Patauan dilapangan, acara tersebut diawali jalan santai dan senam aerobik massal yang diikuti berbagai elemen warga. Kemudian pemberian penghargaan kepada wajib pajak (pengusaha) terbaik, camat dan lurah yang capaian PBB-ya 100 persen, serta petugas pemungut pajak terbaik.
Kepada peserta jalan santai Pemkot menyedian hadiah lucky draw berupa Kulkas, TV, Kipas Angin, Riscucer, Dispenser dan sejumlah hadiah menarik lainnya.***4***(KR-YWK)
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018