Sidikalang, 10/6 (Antarasumut) - Petugas pendataan rumah tangga sasaran dalam rangka Pemutakhiran Basis Data Terpadu (PBDT) Tahun 2015 mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Dairi di SMK Anugerah Sidikalang.
Kegiatan berlangsung selama 6 hari sejak tanggal 8 hingga13 Juni 2015 mendatang yang diikuti peserta dari seluruh desa dan kelurahan dari 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Dairi dan dibagi dalam III gelombang. Jumlah keseluruhan petugas pendata sebanyak 216 orang yang selama pelatihan berlangsung dimoderatori oleh Jaksen FJL, RI Pardede dan Marudut Silaban.
Kegiatan PBDT 2015 adalah kegiatan nasional yang bertujuan untuk memastikan Basis Data Terpadu (BDT) sebagai komponen utama dalam sistem penetapan sasaran program penanggulangan kemiskinan di Indonesia.
“Dasar hukum pelaksanaan PBDT 2015 adalah Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin, Perpres Nomor 166 Tahun 2014 tentang Program Percepatan Penanggulangan Kemiskinan, Inpres Nomor 7 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Program Simpanan Keluarga Sejahtera, Program Indonesia Pintar dan Program Indonesia Sehat untuk membangun keluarga produktif,” sebut penyelenggara.
Disebutkan, untuk gelombang I petugas yang dilatih sebanyak 71 orang terdiri dari 5 kecamatan yang berlangsung pada 8-9 Juni. Selanjutnya, gelombang II melaksanakan pelatihan dari tanggal 10-11 Juni 2015 dengan jumlah petugas sebanyak 71 orang dan gelombang III pada tanggal 12-13 Juni dengan jumlah petugas sebanyak 74 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
Kegiatan berlangsung selama 6 hari sejak tanggal 8 hingga13 Juni 2015 mendatang yang diikuti peserta dari seluruh desa dan kelurahan dari 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Dairi dan dibagi dalam III gelombang. Jumlah keseluruhan petugas pendata sebanyak 216 orang yang selama pelatihan berlangsung dimoderatori oleh Jaksen FJL, RI Pardede dan Marudut Silaban.
Kegiatan PBDT 2015 adalah kegiatan nasional yang bertujuan untuk memastikan Basis Data Terpadu (BDT) sebagai komponen utama dalam sistem penetapan sasaran program penanggulangan kemiskinan di Indonesia.
“Dasar hukum pelaksanaan PBDT 2015 adalah Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin, Perpres Nomor 166 Tahun 2014 tentang Program Percepatan Penanggulangan Kemiskinan, Inpres Nomor 7 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Program Simpanan Keluarga Sejahtera, Program Indonesia Pintar dan Program Indonesia Sehat untuk membangun keluarga produktif,” sebut penyelenggara.
Disebutkan, untuk gelombang I petugas yang dilatih sebanyak 71 orang terdiri dari 5 kecamatan yang berlangsung pada 8-9 Juni. Selanjutnya, gelombang II melaksanakan pelatihan dari tanggal 10-11 Juni 2015 dengan jumlah petugas sebanyak 71 orang dan gelombang III pada tanggal 12-13 Juni dengan jumlah petugas sebanyak 74 orang.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015