Simalungun (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Simalungun memberi edukasi kepada pelajar SMA Kabupaten Simalungun dan Kota Pematang Siantar tentang bahaya narkoba, Sabtu (22/11).
Edukasi bahaya narkoba ini diadakan di Auditorium Radjamin Purba Universitas Simalungun, Kota Pematang Siantar yang merupakan rangkaian kegiatan try out Bahasa Inggris bagi pelajar SMA sederajat.
Pada kegiatan ini, Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, Romince Vionola Sitorus SKM membacakan sambutan tertulis Kepala BNN Kabupaten Simalungun, AKBP Suhana Sinaga SKom MSi.
Dikatakan, saat ini, banyak pelajar terpapar narkoba, yang awalnya karena rasa ingin tahu dan mencoba hal- hal baru meskipun yang berisiko.
Berdasarkan data tahun 2025, BNN mengungkap kasus sebanyak 312.000 remaja di Indonesia terlibat penyalahguna narkoba dan Sumatera Utara posisi terbanyak.
Diungkap, narkoba memiliki kandungan zat berbahaya, seperti zat Etomidate.
Zat ini dapat merusak tubuh, menghilangkan kesadaran secara tiba-tiba dan bahkan merenggut nyawa.
Makanya, para pelajar diingatkan untuk menjauhi narkoba, membentengi diri dengan melakukan kegiatan positif, memperkuat pertahanan spiritual maupun mental.
Di antaranya, mengembangkan hobi melalui ekstrakurikuler sekolah, memilih teman yang baik, berkomunikasi efektif kepada orang tua dan guru.
