Medan (ANTARA) - Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Anzar Simanjuntak menyampaikan tiga pesan penting kepada lulusan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) yakni jadilah guru sekaligus murid, kembalilah ke Muhammadiyah, dan belajar tanpa henti.
"KH Ahmad Dahlan mengajarkan bahwa menuntut ilmu harus sepanjang hayat. Jadilah guru sekaligus murid. Artinya, moral murid adalah belajar tanpa henti, dan moral guru adalah menjadi teladan. Itulah standar moral yang harus dibawa para lulusan UMSU,” katanya pada acara wisuda 2.355 lulusan UMSU di Medan, Selasa.
Ia mengatakan, para lulusan UMSU nantinya bergelut di profesi apapun harus menanamkan pesan-pesan dari KH Ahmad Dahlan tersebut. Dahnil juga menegaskan pentingnya membawa wajah Muhammadiyah yang ramah dan inklusif.
“Dakwah Muhammadiyah tidak memukul, tapi merangkul. Tidak menghardik, tapi mendidik. Di sini, yang belajar di UMSU pasti bukan beragama Islam saja karena Muhammadiyah bukan hanya untuk umat Islam, tapi untuk seluruh umat manusia,” katanya.
“Tidak masalah kamu berjalan lambat, asalkan tidak berhenti. Teruslah menjadi alumni yang bergerak, kompak, dan berdampak seperti Muhammadiyah," tambahnya.
Sebelumnya Rektor UMSU Prof. Agussani mengatakan gelar akademik yang disandang para lulusan adalah simbol tanggung jawab untuk membawa ilmu pengetahuan, nilai-nilai keislaman, dan semangat kemanusiaan ke tengah kehidupan nyata.
Prof. Agussani menyampaikan. UMSU terus berkomitmen menjadi perguruan tinggi unggul yang adaptif pada perubahan zaman.
“Alhamdulillah, secara kelembagaan, UMSU terus memperkuat rekognisi global. Dalam QS Asia University Rankings 2026, UMSU menempati peringkat 445 Asia, 87 Asia Tenggara, dan 19 Indonesia,” ujarnya.
Selain itu, UMSU berada di peringkat 1500 dunia versi THE Impact Ranking 2025, Menjadi PTS terbaik se-Asia Tenggara ke-13 versi Applied Higher Education 2025, mendapat rekognisi MQA Malaysia sejak 2021 serta menempati peringkat 1 universitas terbaik di dunia versi UniRank/4ICU 2025.
Empat program studi UMSU yaitu manajemen, akuntansi, manajemen bisnis syariah, dan perbankan syariah telah meraih akreditasi internasional FIBAA (Jerman), sementara 24 program studi lainnya terakreditasi Unggul dari BAN-PT dan lembaga akreditasi nasional.
“Insya Allah, ke depan UMSU akan membuka program studi baru, di antaranya psikologi, hukum internasional, kedokteran gigi, dan S1 Keperawatan, guna memperluas kontribusi pendidikan bagi masyarakat,” katanya.
.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wamen Haji dan Umrah sampaikan tiga pesan kepada lulusan UMSU
