Medan (ANTARA) - Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumatera Utara, Aldi Syahputra Siregar menyambut baik sekaligus menilai putusan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) sangat tepat yang membatalkan Surat Pengunduran diri
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra.
"Kita menyambut positif pembatalan ini.
Putusan MKD ini sangat tepat. Artinya, kita masih memiliki representatif perempuan muda progresif dan juga keterwakilan pemuda di Senayan," ujar Aldi kepada wartawan melalui sambungan telepon WhatsApp dari Medan, Jumat (31/10/2025).
Hal ini disampaikan Aldi Syahputra merespon putusan MKD yang membatalkan Surat Pengunduran diri Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra.
MKD juga memutuskan Rahayu Saraswati akan tetap menjabat sebagai wakil rakyat di Senayan.
Semula langkah pengunduran diri Rahayu Saraswati ditempuh oleh wakil rakyat tersebut. Alhasil, keputusan MKD DPR-RI ini sekaligus membatalkan rencana mundurnya Saraswati yang dipicu oleh kegaduhan publik akibat pemotongan video pernyataan yang tidak bertanggung jawab. Padahal, konteks pembicaraan utuh diketahui tidak bermaksud menyinggung pihak manapun.
Menanggapi hal itu, Aldi menegaskan pihaknya sangat menyayangkan insiden potongan video yang sempat menyeret Saraswati ke jurang pengunduran diri.
Aldi juga mengingatkan publik untuk selalu memverifikasi informasi secara utuh sebelum bertindak atau menghakimi.
Selain itu, keputusan MKD ini memang memiliki signifikansi besar, mengingat rekam jejak Rahayu Saraswati yang tak hanya sebatas politisi, namun juga seorang aktivis yang lantang dan mumpuni.
Jauh sebelum menjabat di Senayan, sambung Aldi, Rahayu Saraswati telah aktif memperjuangkan isu-isu fundamental seperti hak-hak perempuan, anak, dan melawan Human Trafficking (Perdagangan Manusia).
"Untuk itu, KNPI Sumatera Utara menyambut baik Kakanda Rahayu Saraswati kembali lagi ke legislatif. Kita akan terus mendukung tokoh muda ini.
