Pematang Siantar (ANTARA) - Masyarakat Kota Pematang Siantar semakin aktif berolahraga pada waktu pagi dan sore hari di fasilitas ruang publik.
Dua ruang publik, Lapangan Adam Malik dan Lapangan Merdeka menjadi tempat utama masyarakat berolahraga senam dan jalan kaki.
Setiap hari, silih berganti, dua lapangan yang lokasinya bersebelahan ramai dikunjungi masyarakat, terkhusus akhir pekan dan hari libur.
Lokasi strategis di inti kota, banyak pohon, lintasan untuk olahraga, kursi di sekeliling lapangan, dan aman serta ramai menjadi daya tarik masyarakat.
"Nyaman, dan asyik ketemu kawan-kawan," ujar Iwan, warga Jalan Bolakaki, Kelurahan Banjar, Kecamatan Siantar Barat, Senin (8/9).
Masyarakat yang berolahraga memanfaatkan waktu luang kira-kira 30 sampai 150 menit untuk kemudian kembali menjalankan tugas sehari-hari.
Mereka berolahraga bersama keluarga atau teman sembari berlibur atau rileks, karena adanya fasilitas pendukung dan jajan kuliner di sekitar lapangan.
Selain di Lapangan Adam Malik dan Lapangan Merdeka, juga di Lapangan Farel Pasaribu, Taman Beo, kampus Universitas Simalungun (USI).
Kegiatan yang diselenggarakan secara rutin oleh Pemerintah Kota Pematang Siantar, seperti Hari Tanpa Berkendara (Car Free Day) juga menjadi dorongan bagi masyarakat untuk berolahraga.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Pematang Siantar, Muhammad Hamam Sholeh menegaskan komitmen Pemkot Pematang Siantar membudayakan olahraga di kalangan masyarakat.
Dinas Pariwisata yang juga membidangi olahraga ini tengah merancang disain olahraga daerah untuk pengembangan cabang-cabang olahraga.
Sholeh juga berharap peran serta elemen masyarakat mendukung upaya tersebut dengan mengadakan kegiatan-kegiatan olahraga.
