Medan (ANTARA) - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan Tahun1446 Hijriah/2025 meminta jamaah calon haji asal Sumatera Utara menganggap tahun ini sebagai haji terakhir.
"Anggap ini haji terakhir," ungkap Kepala PPIH Embarkasi Medan 1466 Hijriah/2025 Ahmad Qosbi ketika melepas keberangkatan jamaah calon haji Kloter 7 Embarkasi Medan, Jumat.
Sebab, lanjur dia, daftar tunggu jamaah calon haji asal Sumatera Utara hingga kini tercatat mencapai 21 tahun. Sementara pada 2035, paparnya, masa tunggu jamaah calon haji asal Sumatera Utara diperkirakan menjadi 40 tahun.
Data Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sumatera Utara menyatakan hingga April 2025 tercatat sebanyak 154.790 umat Muslim di Sumut masuk daftar tunggu haji.
"Jika umur berangkat haji 50 tahun saat ini, 10 tahun akan datang mendaftar 60 tahun, sehingga 40 tahun masa tunggu menjadi 100 tahun berangkat haji bila masih ada," jelasnya.
Qosbi yang juga Kepala Kanwil Kemenag Sumut mengingatkan jamaah calon haji agar senantiasa selalu bersyukur.
Jamaah juga diminta fokus melaksanakan ibadah dengan menyempurnakan rukun dan wajib haji di Tanah Suci, agar kembali ke Tanah Air memperoleh predikat haji mabrur.
Data PPIH Embarkasi Medan 1446 Hijriah/2025 menyebutkan, jamaah calon haji Kloter 7 Embarkasi Medan berjumlah 360 orang berasal dari lima kabupaten/kota yakni Langkat 100 orang, Karo 24 orang, Medan 119 orang, Pematangsiantar 109 orang, Serdang Bedagai satu orang, dan petugas haji tujuh orang.
Hingga kini tercatat sebanyak 2.507 orang atau sekitar 29,77 persen calon haji asal provinsi itu telah diberangkatkan ke Tanah Suci, sedangkan yang belum diberangkatkan berjumlah 5.915 orang atau 70,23 persen.
"Kepada jamaah, kami imbau untuk saling tolong menolong dan menjaga kekompakan selama menunaikan ibadah haji di Tanah Suci maupun di Tanah Air," tutur Qosbi.