Medan (ANTARA) - PT Hutama Karya (Persero) mencatat sebanyak 17.094 kendaraan melintas di Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (Kutepat) atau Kuala Tanjung-Sinaksak pada H+5 Lebaran atau Minggu 6 April 2025.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim mengatakan kendaraan yang melintas di tol tersebut mengalami peningkatan 65,78 persen jika dibanding kondisi normal.
"Pada arus mudik Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (Kutepat) atau Kuala Tanjung-Sinaksak dilintasi 17.094 kendaraan atau meningkat 65,78 persen," ujar Adjib Al Hakim dalam keterangan resmi yang diterima di Medan, Senin.
Adjib Al Hakim volume lalu lintas dia ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JJTS) termasuk di tol Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (kuala Tanjung-Sinaksak) mengalami peningkatan pada arus balik lebaran.
Hutama Karya mencatat volume lalu lintas pada ruas Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (kuala Tanjung-Sinaksak) pada periode 4 April 2025 dilalui sebanyak 17.064 kendaraan atau meningkat 107,59 persen.
Lalu, pada 5 April 2025 volume lalu lintas juga mengalami peningkatan yang tercatat sebanyak 17.245 kendaraan atau meningkat 66,09 persen.
"Sedangkan secara keseluruhan kendaraan yang melintasi di ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sebanyak 180.722 kendaraan pada 6 April 2025," kata dia.
Pada arus mudik Lebaran 2025, dia menegaskan bahwa perusahaan telah melakukan berbagai upaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat yang hendak melintasi di ruas JTTS.
Adjib menegaskan bahwa perusahaan juga akan terus menginformasikan perkembangan trafik terkini secara berkala kepada masyarakat guna memastikan kelancaran lalu lintas di jalan tol tersebut.
Pihaknya juga mengimbau seluruh pengguna jalan tol untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum mengemudi serta memastikan kendaraan dalam kondisi prima, dan tidak mengemudi dalam keadaan mengantuk.
"Pastikan juga kartu uang elektronik dalam kondisi baik dan saldo tercukupi sebelum melakukan perjalanan. Kita setuju bahwa keselamatan adalah nomor satu," ujarnya.