Medan (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara memperkuat pengamanan di ruas jalan rawan bencana, guna mencegah korban saat arus mudik Lebaran 2025.
"Dari rapat koordinasi lintas sektor, masing-masing instansi sudah menyatakan kesiapan memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pemudik," kata Pelaksanaan Tugas Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Pol Yudhi Surya Markus Pinem di Medan, Senin.
Yudhi melanjutkan, kordinasi dengan instansi terkait dengan kewenangan untuk mengatasi kendala yang ada di lokasi rawan bencana seperti longsor, banjir dan lainnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, di titik jalur yang rawan bencana tersebut, telah disiapkan alat berat sebagai mempercepat evakuasi jika terjadi bencana, dan juga ada personel bersiaga.
"Personel tersebut memantau di daerah rawan itu dengan mendirikan pos pengamanan maupun pos terpadu di wilayah tersebut," kata dia.
Yudhi menyebut, ada beberapa titik lokasi rawan bencana di Sumut seperti, jalan dari Medan ke Berastagi atau tepatnya kawasan Desa Sembahe, Sidebu-debu di Kabupaten Karo, jalur Tapanuli Utara, jalur Labuhanbatu.
"Untuk itu, kami mengimbau kepada pemudik patuhi rambu lalu lintas, persiapkan fisik diri agar kondisi fit dan kendaraan yang baik," kata Yudhi.
Serta, beristirahat di pos pelayanan yang sudah disiapkan di sepanjang jalan lintas arus mudik, atau tempat lainnya agar tidak memaksakan diri dalam berkendara.
"Dengan pengamanan itu, diharapkan pemudik sampai ke tempat tujuan dengan selamat agar bisa merayakan Lebaran bersama keluarga," ucapnya.
Polda Sumut mengerahkan sebanyak 12.104 personel yang terdiri dari 9.453 personel Polda Sumut dan jajaran, serta 3.651 personel dari instansi terkait lainnya.