Medan (ANTARA) - PT Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) I Medan optimis pasar tabungan emas akan melebihi 604 kilogram (kg) yang ditabung oleh nasabah Sumatera Utara-Aceh sepanjang 2025.
"Kita optimis produk tabung emas akan lebih pencapaian 2024," ucap Deputi Operasional PT Pegadaian Kanwil l Medan Basuki Tri Andayani didampingi Kepala Bagian Humas dan Protokoler PT Pegadaian Kanwil I Medan Febrian Mega Putra di Medan, Jumat.
Pada pencapaian 2024, lanjut dia, tercatat total saldo tabungan emas sebanyak 604.857 gram yang ditabung nasabah dua provinsi saling bertetangga tersebut.
Jumlah tabungan emas ini mengalami pertumbuhan sekitar 32 persen atau sebanyak 461.853 gram jika dibandingkan periode yang sama sepanjang 2023.
"Melonjaknya harga emas mengakibatkan masyarakat, baik Sumatera Utara maupun Aceh menggadaikan emas mereka di Pegadaian," kata Basuki.
Selain itu, papar dia, kini pasar tabungan emas telah mampu masuk ke kalangan anak muda, khususnya Sumatera Utara dalam beberapa tahun terakhir.
Pihaknya juga menyebutkan, bahwa pasar tabungan emas mendominasi di Pegadaian mencapai 90 persen dengan rata-rata usia penabung berkisar antara 24-45 tahun.
Data PT Pegadaian Kanwil I Medan meliputi wilayah kerja Sumatera Utara-Aceh memiliki 50 kantor cabang dan 282 unit yang melayani kebutuhan permodalan usaha UMKM, pelaku usaha hingga masyarakat.
"Kalau usia 25 tahun ke bawah dari sisi penghasilan kan belum tetap. Namun bila usia 25-45 tahun rata-rata sudah miliki pekerjaan tetap, sehingga mereka bisa menabung emas," tutur Basuki.
Kepala Bagian Humas dan Protokoler PT Pegadaian Kanwil I Medan Febrian Mega Putra menambahkan, tabungan emas merupakan salah satu produk akan dipamerkan dalam Festival Ramadan Pegadaian 2025.
Ia mengatakan, bahwa dalam festival Ramadhan ini menghadirkan beragam kegiatan, seperti Bazar UMKM dan Bazar Emas, Santunan Anak Yatim, Seminar Haji dan Emas.
Kemudian, Tausiyah Ramadhan, aneka lomba untuk anak dan religi, talkshow finansial hingga layanan produk Pegadaian dan hiburan menarik lainnya.
"Untuk Area Medan 2, Area Rantauprapat, dan Area Banda Aceh masing-masing digelar pada 1 - 14 Maret 2025, sedangkan Area Medan 1 pada 3 - 16 Maret
2025," tutur Febrian.
