Menanggapi hal itu, Pelatih Shin menilai posisinya sebagai pelatih timnas Indonesia jelas mendatangkan perhatian dan tekanan. Ia pun berbesar hati untuk mendengarkan berbagai kritik yang dialamatkan kepadanya.
“Pastinya ada tekanan, dari media, dan juga dari masyarakat pecinta sepak bola Indonesia yang sangat memerhatikan bola Indonesia. Saat menang dan kalah, tentu akan ada berita baik dan buruk,” ujar pelatih asal Korea Selatan itu.
“Memang saya tidak harus selalu dengar berita baik. Ketika ada hasil tidak maksimal, kadang harus dengar kritik dari fans, itu bisa jadi bahan evaluasi bagi saya, apa masalah tim yang harus dibenahi,” ujar Pelatih Shin.
Sebagai penutup, Pelatih Shin meminta agar publik sepak bola Indonesia terus memberikan dukungan kepada tim asuhannya.
“Saya mohon kepada para penggemar untuk terus mendukung sepoak bola Indonesia, saya memang bukan orang Indonesia, tetapi sebagai pelatih timnas, saya akan bekerja semaksimal mungkin dan berusaha untuk Indonesia. Lolos ke Pildun memang baik, dan itu yang ingin kita capai, tetapi walaupun tdiak lolos, kita bisa sama-sama berpikir evluasi untuk tim kita, meski memang banyak juga perkembangan,” tutur mantan pelatih timnas Korsel itu.
Indonesia saat ini menghuni posisi terakhir di klasemen sementara Grup C dengan koleksi tiga poin, atau terpaut tiga poin dengan tim peringkat keempat, China. Selain juara grup dan tim peringkat kedua yang lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026, hanya tim peringkat ketiga dan keempat yang berhak tampil pada kualifikasi putaran keempat.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pelatih Shin waspadai penuh racikan pelatih baru tapi lama Arab Saudi