Medan (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) menyiapkan sebanyak sembilan kapal untuk pengamanan kejuaraan Aquabike Jetski World Championship 2024 di Toba.
"Bahwa armada milik Polairud Polda Sumut ini terdiri dari empat kapal tipe C2 dan empat kapal jenis RIB intercep, dengan total 28 personel yang mengoperasikan," ujar Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi di Medan, Jumat.
Hadi melanjutkan seluruh kapal yang disediakan untuk ajang internasional ini memiliki teknologi canggih, termasuk memiliki automatic identification system (AIS).
"AIS tersebut berguna untuk mendeteksi keberadaan kapal lain di area danau, serta memiliki GPS yang dapat mengukur kedalaman perairan danau tersebut," kata dia.
Kehadiran kapal dari Polda Sumut ini, diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi seluruh peserta, penonton, dan masyarakat yang menyaksikan kejuaraan Aquabike Jetski 2024 di Danau Toba tersebut.
Karena menurut Hadi, event ini tidak menjadi ajang olahraga yang menarik, tapi juga sebagai bagian dari upaya promosi wisata untuk kawasan Danau Toba yang kaya akan pesona alamnya.
Secara keseluruhan Polda Sumut mengerahkan sebanyak 1.495 personel dalam pengamanan ajang Aquabike Jetski yang akan berlangsung 13-17 November 2024. Terdiri dari 882 personel Satgas Polda Sumut dan 613 Satgas Polres.
“Di setiap titik sudah ditempatkan personel dan peralatan. Kami telah memetakan potensi bahaya baik dari sisi keamanan umum maupun risiko kecelakaan,” kata Hadi.
Aquabike Jetski World Championship 2024 yang dimeriahkan dengan Pesta Rakyat Danau Toba ini diselenggarakan pada empat kabupaten besar yang berada di kawasan Danau Toba, yakni Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun, dan Samosir.
Adapun untuk menyukseskan ajang ini, InJourney berkolaborasi dengan anak usahanya yakni InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) sebagai pengembang dan pengelola beberapa Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia yang menjadi pelaksana pergelaran tersebut.
InJourney juga bersinergi dengan kementerian, lembaga, dan pemda setempat, untuk bersama-sama mendukung ajang ini sebagai salah satu bentuk mewujudkan komitmen dalam mengembangkan destinasi pariwisata Danau Toba.