Medan (ANTARA) -
Plt Wali Kota Medan Aulia Rachman mengajak seluruh masyarakat di daerahnya, termasuk ketiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan, mewujudkan pilkada damai.
"Pasangan calon harus siap kalah, siap menang," ungkap Aulia usai menyaksikan ketiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan mendeklarasikan pilkada damai, di Medan, Senin.
Ia berharap ketiga pasangan calon dapat mengedepankan penyampaian visi misi, program, dan strategi agar dipilih dalam Pilkada serentak pada 27 November 2024.
Ketiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan, yakni nomor urut 1 Rico Tri Putra Bayu Waas dan Zakiyuddin Harahap, nomor urut 2 Prof Ridha Darmajaya dan Abdul Rani, dan nomor urut 3 H Hidayatullah dan H Ahmad Yasir Ridho Loebis.
Adapun naskah deklarasi Pilkada Damai Kota Medan berisikan komitmen pasangan calon mewujudkan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan yang berkualitas sesuai asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
Pasangan calon juga mendeklarasikan untuk mewujudkan pemilihan wali kota dan wakil wali kota Medan aman dan damai dengan menjunjung tinggi etika, martabat bangsa, negara, dan menaati peraturan yang berlaku.
Mereka mendeklarasikan menolak segala bentuk kekerasan, intimidasi, dan provokasi berimplikasi polarisasi, menghindari hoaks, ujaran kebencian, politisasi SARA, politik uang, dan menerima hasil Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan 2024.
"Cara ini akan membuat masyarakat Kota Medan antusias berpartisipasi dalam pilkada," ungkap Aulia.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan Mutia Atiqah mengapresiasi bahwa sebulan lebih pelaksanaan kampanye ketiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan berjalan damai dan lancar di Kota Medan.
"Saya bangga karena kampanye damai sudah berjalan 30 hari sesuai dengan harapan kita bersama," kata Mutia.
KPU Kota Medan akan memfasilitasi alat peraga kampanye untuk ketiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan agar dapat dilihat, baik videotron dan baliho, kata dia.