Medan (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) menyebut ruas jalan yang menghubungkan kecamatan Sipirok dan Saipar Dolo Hole telah dapat dilalui kendaraan usai longsor.
"Meski demikian masyarakat yang hendak melalui ruas jalan tersebut harus tetap hati-hati karena kondisi jalan masih licin,"ujar Plt. Kepala Pelaksana BPBD Tapanuli Selatan Mashuri saat dihubungi, di Medan, Rabu.
Mashuri menjelaskan ruas jalan yang menghubungkan dua kecamatan terputus setelah terjadi bencana longsor pada 10 Oktober 2024 lalu.
"Ada empat titik longsor yang diakibatkan tingginya curah hujan yang melanda Tapanuli Selatan sehingga menutup badan jalan provinsi tersebut," kata dia.
Baca juga: Pengerjaan ruas jalan lintas tengah Sumatera Batu Jomba yang putus total dikebut
Baca juga: Hujan, dua titik badan jalan provinsi jalur alternatif Batu Jomba di Tapsel tertimbun longsor
Dalam upaya penanganan, kata dia, pihaknya bersama pemangku kebijakan terkait berkolaborasi membersihkan material longsor dengan menurunkan alat berat.
"Alhamdulillah, dengan menurunkan sejumlah alat berat akhirnya sejumlah personel bekerja berhasil mengevakuasi material longsoran berupa tanah bercampur pepohonan dari badan jalan," sebut dia.
Selain itu, pihaknya bersama pemangku kebijakan terkait saat ini mendirikan dua titik pos guna mengimbau pengguna jalan untuk selalu waspada.
Meskipun sudah dibuka, Mashuri mengimbau masyarakat khususnya bagi pengguna jalan untuk selalu berhati-hati karena kondisi ruas jalan tersebut masih keadaan licin dan berlumpur.
"Kami selalu memperkuat koordinasi lintas sektor untuk penanganan bencana alam," ujarnya.
