Medan (ANTARA) -
Selain itu, lanjut dia, Ketua Umum DPP Amphuri Firman M Nur juga mengapresiasi maskapai Citilink menggunakan pesawat Boeing A330-900 NEO melayani rute Kualanamu - Jeddah.
Pihak meyakini calon jamaah umrah di Sumbagut, khususnya Sumatera Utara diperkirakan terus mengalami peningkatan setiap tahunnya.
Data Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Utara menyebut, sebanyak 38.224 jamaah umrah berangkat ke tanah suci pada 2023 meningkat sekitar 36,54 persen dibandingkan pada 2022.
"Ini suatu langkah yang baik, penerbangan Citilink memberikan pilihan bagi masyarakat di Sumatera Utara, khususnya Kota Medan dan sekitarnya untuk terbang langsung ke Jeddah," ucap Mitha.
Pihaknya juga mengungkapkan bahwa rute tersebut akan mempermudahkan perjalanan calon jamaah umrah, khususnya Sumatera Utara agar lebih cepat dan ringkas.
Maskapai Citilink dengan rute Jeddah - Kualanamu membawa sebanyak 358 penumpang penerbangan perdana yang mendarat di Bandara Internasional Kualanamu Deli Serdang, Ahad (28/7).
"Ini jadi penerbangan memudahkan seluruh jamaah umrah karena lebih efisien dibanding transit. Kami Amphuri mendukung penuh Citilink bisa terbang lebih lama, dan tidak hanya sementara," tutur Mitha.
Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah II Medan Sokhib Al Rokhman mengatakan beroperasinya Citilink ke tanah suci merupakan maskapai pertama usai musim haji tahun ini dari Kualanamu.
Pihaknya menyebutkan bahwa penerbangan umrah ini berbasis sewa oleh penyelenggara umrah akibat semakin lamanya masa tunggu haji, khususnya di Sumatera Utara.
"Seperti Citilink, sedikitnya ada empat travel umrah yang sewa. Setidaknya sampai 26 Oktober 2024, Citilink akan tiba di Kualanamu membawa jamaah umrah dari Jeddah," tegas Sokhib.
