Madina (ANTARA) - Sidang paripurna Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Mandailing Natal, Provinsi Sumatera Utara yang dilaksanakan di gedung Serbaguna Desa Aek Godang, Kecamatan Panyabungan minim kehadiran anggota dewan.
Berdasarkan pantauan ANTARA Jumat (8/3) sidang paripurna tersebut hanya dihadiri tiga pimpinan dan enam anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
Adapun ketiga pimpinan yang hadir itu adalah, Ketua DPRD Madina, Erwin Efendi Lubis, Wakil Ketua, Harminsyah Batubara dan Erwin Efendi Nasution Nasution. Sementara dari anggota dewan terlihat hadir adalah Ahmad Taufik Siregar, Hj Melati Nur (Pkb), Suhandi Nasution (Gerindra), Zulfahri Batubara (PPP), Ahmad Budiman Borotan (PKS) dan Maharuddin Umpan (Partai Berkarya)
Ketua DPRD Madina, Erwin Efendi Lubis menyampaikan, minimnya kehadiran anggota dewan pada sidang paripurna itu dikarenakan para anggota dewan sudah turun ke dapil masing-masing.
"Mungkin karena ini menjelang puasa kawan-kawan anggota DPRD sudah kedapil masing-masing. Kita juga dapat maklumi. Seperti yang sampaikan tadi mari segala sesuatu itu jangan kita buat menjadi perbedaan. Kalau memang kita sama-sama menganggap Madina kita, mari kita cari kebersamaan untuk kebaikan Madina kedapan," katanya.
Dia berharap di usianya yang ke 25 tahun, Kabupaten Madina kedepannya dapat menjadi kabupaten yang lebih baik lagi dari tahun sebelumnya. Untuk itu dia mengajak seluruh lapisan masyarakat baik itu dari antar golongan manapun supaya sama-sama berpikir objektif, berpikir lebih netral dan berpikir lebih tenang, untuk bisa mewujudkan itu.
Apalagi lanjut dia jangan karena satu hal, terlebih ini tahun politik maka kebersamaan dan kepedulian diantara sesama harus terabaikan
"Mari kita jadikan Madina kita untuk kita, untuk generasi kita. Karena apapun alasannnya ini adalah Madina kita, semua segala yang akan terjadi di Madina dari kita untuk kita. Selamat HUT Madina yang ke 25 tahun. Semoga Madina kedepan semakin baik lagi," harap Erwin yang juga menjabat sebagai ketua DPC partai Gerindra Madina itu.
Sementara itu, Bupati Madina, HM Ja'far Sukhairi Nasution mengatakan, jika perkembangan pembangunan dari waktu ke waktu terus mengalami kemajuan.
Dia menyebut, berbagai capaian-capaian penting yang diraih sampai dengan saat ini, menggambarkan kondisi daerah diantaranya pertumbuhan ekonomi mengalami trend pertumbuhan yang semakin membaik dimana pada tahun 2021 sebesar 3,20 persen dan pada tahun 2022 meningkat menjadi 4,34 persen dengan inflasi yang tetap terjaga pada kisaran 2,95 persen.
Kualitas kehidupan manusia juga terus membaik, hal ini terlihat dengan meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang sudah masuk dalam kategori tinggi. Dari angka IPM tahun 2022 yaitu 72,17 meningkat menjadi 72,65 tahun 2023.
Pembangunan kesejahteraan masyarakat juga tergambar dari persentase penduduk miskin, pada tahun 2022 adalah 8,92 persen dan turun menjadi 8,86 persen pada tahun 2023.
Begitu juga penurunan tingkat pengangguran terbuka, pada tahun 2022 sebesar 7,64 persen menurun pada menjadi 7,45 persen pada tahun 2023.