Tapanuli Utara (ANTARA) - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Tarutung Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara menggandeng BNI Tarutung untuk menyosialsiasikan penggunaan kartu "TapCash" demi mengurangi transaksi menggunakan uang tunai.
"Program ini sudah lama dicanangkan dan merupakan salah satu proses digitalisasi yang ada di Rutan Tarutung. Ini menjadi solusi untuk mengurangi peredaran uang tunai di dalam rutan," ujar Kepala Rutan Tarutung Ismet Sitorus di Tarutung, Jumat.
Ismet menyebut, dalam era digital saat ini, kehadiran "TapCash" BNI akan sangat membantu kegiatan sehari-hari, terutama dalam bertransaksi secara nontunai.
"Penerapan transaksi non tunai terhadap warga binaan akan mencegah peredaran uang secara fisik di Rutan yang berimbas mengurangi potensi penyalahgunaan uang tunai termasuk mencegah terjadinya pungutan liar," kata dia
Kegiatan sosialisasi penggunaan "TapCash" yang digelar di Aula Rutan Tarutung bersama Tim BNI dihadiri oleh Kepala Rutan, pejabat struktural, staf dan perwakilan warga binaan pemasyarakatan.
Dalam acara tersebut, pihak BNI menjelaskan secara teknis penggunaan kartu "TapCash", tentang bagaimana cara pengisian, bertransaksi serta manfaat lainnya untuk warga binaan.
Rutan Tarutung gandeng BNI untuk kurangi transaksi tunai
Jumat, 1 Maret 2024 20:29 WIB 3052