Sibolga (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Sibolga menyatakan, turnamen BFG Grasstrack Motocross 2023 Trophy Wali Kota Sibolga yang dimulai pada Minggu digelar untuk mengasah bakat atlet-atlet muda di wilayah tersebut.
"Saya berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga Kota Sibolga akan melahirkan crosser-crosser andal dan profesional yang siap diikutkan dalam berbagai kompetisi," ujar Kepala Bappeda Kota Sibolga Junedi Tanjung, yang membacakan sambutan dari Wali Kota Sibolga Jamaluddin Pohan, saat membuka kompetisi tersebut di Stadion Horas, Sibolga.
Junedi menegaskan bahwa Pemkot Sibolga yakin kejuaraan "motocross" tersebut memberikan aktivitas positif kepada generasi belia dan menanamkan nilai-nilai sportivitas di tengah atmosfer kompetitif.
Dengan begitu, para peserta yang terlibat bisa mengasah mental dan teknik mereka sebagai modal untuk mengikuti turnamen-turnamen berikutnya yang lebih bergengsi.
Oleh karena itu, Junedi pun mengutararakan harapannya agar semua peserta "motocross" tersebut untuk memanfaatkan momen pertandingan dengan sebaik-baiknya. Apalagi turnamen itu pertama kali digelar di Sibolga.
"Manfaatkan perlombaan ini dengan sebaik-baiknya untuk mengasah keahlian dan menyalurkan bakat," tutur dia.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia BFG Grasstrack Motocross 2023 Trophy Wali Kota Sibolga Herion Marbun bersyukur kejuaraan tersebut dapat hadir di Kota Sibolga.
"Dengan dukungan Pemkot Sibolga dan stakeholder lainnya, alhamdulillah kejuaraan ini dapat terlaksana," kata Herion.
Dia melanjutkan, BFG Grasstrack Motocross 2023 mempertandingkan 10 kelas dan diikuti 104 crosser baik dari Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah maupun dari luar daerah tersebut.