PT AR, kata Rahmad, menyadari bahwa katarak tidak sekadar gangguan penglihatan, melainkan juga kendala untuk dapat produktif, berdaya secara mandiri, dan meningkatkan harapan hidup. "Karena itu, sejak 2011 kami rutin menggelar operasi katarak secara aman dan gratis,” tuturnya.
Rahmat berharap operasi katarak yang diadakan PTAR dapat berkontribusi dalam menekan prevalensi kebutaan akibat katarak di Indonesia, khususnya Sumatera Utara. Dalam rangkaian operasi katarak ini, PTAR menggandeng RS Khusus Mata Mencirim Tujuh Tujuh Medan dan didukung oleh para pemangku kepentingan terkait di masing-masing lokasi operasi.
Camat Batangtoru, Mara Tinggi Siregar, mengapresiasi PTAR yang konsisten melaksanakan operasi katarak gratis sejak tahun 2011. Ia berharap, dengan pelaksanaan kegiatan ini, angka penderita katarak di Kabupaten Tapanuli Selatan bisa semakin berkurang.
“Semoga program yang baik ini tidak berhenti di tahun ini dan bisa terus terlaksana di masa mendatang,” ujarnya.