Lanjut Dudung, sebenarnya selain program Santabi, istilah itu juga dipakai sebagai kalimat permisi, kalau di pulau Jawa namanya kulo nuhun, nuwun sewu, nderek langkung kepada masyarakat. "Itu saya apresiasikan dan permisi kepada masyarakat Kota Padangsidimpuan termasuk stakeholdernya," kata AKBP Dudung.
"Kalian wartawan tolong tengok saya, kalau agak belok ke kiri kalian ingatkan, kalau belok kanan untuk kebaikan jangan lupa kalian beri masukan agar lebih baik, jika sudah lurus maka niat kita bersama-sama untuk masyarakat Kota Padangsidimpuan insya Allah diridhoi Tuhan yang Maha Esa," pesannya.
Sementara itu perwakilan wartawan yang hadir dalam pertemuan tersebut Efendi Jambak mengucapkan selamat bertugas. "Kami kawal tugas komandan dari segi pemberitaan, jika terjadi kesalahan itu karena kekhilafan manusia, semoga komandan dijauhkan dari sifat sombong, angkuh dan dengki," katanya.
"Berkah dalam tugas, dan selalu berpedoman iman dan taqwa, mengingat tidak lama lagi Pemilu 2024 sudah di depan mata, saling berkoordinasi antara Polri dan wartawan," ucapnya.