Medan (ANTARA) - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo meminta kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk memaksimalkan upaya dalam mengatasi ancaman kekeringan ekstrem akibat adanya fenomena El-Nino.
Syahrul Limpo mengatakan, Provinsi Sumut menjadi satu dari beberapa provinsi yang dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan pangan antisipasi dampak El Nino.
"Sumut merupakan salah satu dari enam daerah penyangga pangan nasional maka antisipasinya mesti maksimal," ujar Syahrul Yasin Limpo usai rapat memimpin rapat koordinasi antisipasi dampak fenomena El Nino, di Medan, Jumat.
Berdasarkan analisa Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak El-Nino tersebut bakal dialami Indonesia pada Agustus hingga akhir tahun ini.
Oleh karena itu, Syahrul Limpo mengatakan dampak fenomena El Nino harus direspons secara serius oleh seluruh pemerintah daerah, jangan sampai mempengaruhi produktivitas pertanian masing-masing.
"Pak Presiden berharap El Nino seperti apapun adanya tetapi kondisi ketersediaan pangan kita khususnya beras kita harus bisa dijamin secara maksimal. Dari neraca ketersedian kita cukup," kata Syahrul Limpo.