Semarang (ANTARA) - Polisi menyebut tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan antara Kereta Api Brantas rute Jakarta-Blitar dengan sebuah truk trailer di perlintasan sebidang Jalan Madukoro, Kota Semarang, Selasa malam.
"Korban jiwa tidak ada, hanya ada satu penumpang yang tadi dilaporkan terluka," kata Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang Komisaris Besar Polisi Irwan Anwar.
Menurut dia, penumpang tersebut mengalami luka-luka akibat terjatuh saat akan keluar dari gerbong usai kejadian.
Sementara sopir dan kernet truk dilaporkan selamat setelah berhasil menyelamatkan diri sesaat sebelum kendaraannya tertabrak kereta.
Kapolrestabes menjelaskan truk trailer itu mengalami mogok mesin saat melintas di atas rel. Sopir dan kernet truk sudah berupaya meminta bantuan, namun tidak sempat hingga terjadi kecelakaan.
Baca juga: Kereta Api Brantas tabrak truk di Madukoro Semarang
Kombes Irwan juga memastikan truk trailer tersebut tidak menerobos pintu perlintasan.
Hal tersebut juga dibenarkan Kepala Daerah Operasi 4 Semarang Wisnu Pramudyo. "Masinis dan asisten masinis dilaporkan selamat dalam kejadian itu," katanya.
Sebelumnya, Kereta Api Brantas rute Jakarta-Blitar menabrak sebuah truk di perlintasan sebidang Jalan Madukoro, Semarang Barat, Selasa malam.
KA Brantas menabrak bagian kepala truk trailer yang melintas dari arah utara ke selatan Sempat terjadi ledakan saat lokomotif kereta menabrak kepala truk.
Bagian kepala dan ekor gandengan truk terjepit di mulut jembatan rel yang merupakan Kanal Banjir Barat Semarang itu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tidak ada korban jiwa saat KA Brantas tabrak truk di Semarang
